Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Seledri (Apium Graveolens L) Terhadap Kedalaman Erosi Lambung Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Galur Wistar Yang Diinduksi Indometachin
Daftar Isi:
- Ulkus Lambung Adalah Peradangan Pada Lambung Yang Disebabkan Oleh Rusaknya Mekanisme Pertahanan Mukosa Terhadap Faktor-Faktor Predominan. Salah Satu Faktor Penyebab Terjadinya Ulkus Lambung Adalah Penggunaan Nsaid Secara Berlebihan. Mekanisme Utama Obat Nsaid Dalam Menyebabkan Ulkus Lambung Adalah Berupa Penghambatan Terhadap Cyclooxygenase (Cox) Didalam Tubuh. Salah Satu Manifestasi Lokal Yang Dapat Diamati Untuk Menentukan Tingkat Keparahan Ulkus Lambung Adalah Kedalaman Erosi Mukosa Lambung. Seledri (Apium Graveolans) Yang Memiliki Kandungan Flavonoid Yaitu Apigenin Yang Memiliki Aktivitas Antioksidan. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Ekstrak Etanol Seledri Dalam Mencegah Terjadinya Ulkus Lambung Melalui Penurunan Kedalaman Erosi Lambung. Penelitian Menggunakan Metode Randomized Posttest Only Controlled Group Design Yang Dilakukan Terhadap Tikus Putih Galur Wistar. Hewan Coba Dibagi Menjadi 5 Kelompok Yaitu Kelompok Sehat, Luka Normal Dengan Induksi Indometachin, Pemberian Ekstrak Etanol Seledri Secara Oral Dengan Dosis 200mg/Kgbb, 300mg/Kgbb, Dan 400mg/Kgbb. Kedalaman Erosi Lambung Dinilai Dengan Menggunakan Skor Kedalaman Erosi Dan Dianalisa Statistik Dengan Uji Kruskall-Walls Dan Dilanjutkan Dengan Uji Mann-Whitney. Berdasarkan Hasil Uji Kruskall-Walls Didapatkan Hasil Hitung P-Value (0,001) < Α (0,05), Yang Berarti Bahwa Kelompok Yang Di Uji Memiliki Perbedaan Bermakna. Berdasarkan Uji Mann-Whitney Menunjukan Bahwa Dosis Pada Perlakuan 2 (P = 0.042) Sudah Dapat Menurunkan Skor Kedalaman Erosi Secara Signifikan Dari Perbandingan Dengan Kelompok Positif Dan Dosis Terbaik Adalah Pada Dosis Perlakuan 3 (P = 0.006) Tetapi Belum Dapat Mencegah Terjadinya Ulkus Lambung Secara Efektif Karena Terjadi Perbedaan Signifikan Antara Kelompok Negatif Dan Kelompok Control 3 Dengan Nilai Signifikansi (P = 0,005).