Daftar Isi:
  • Hipertensi Merupakan Penyakit Yang Makin Banyak Dijumpai Di Indonesia, Terutama Di Kota-Kota Besar. Penyakit Ini Juga Telah Menyebabkan Sekitar 7 Juta Orang Di Dunia Meninggal Tiap Tahunnya Atau Sekitar 12,8 % Dari Seluruh Kematian Di Dunia. Beberapa Faktor Yang Dapat Menyebabkan Hipertensi Antara Lain Adalah Genetik Atau Riwayat Keluarga, Gaya Hidup Kurang Gerak, Diet Yang Buruk, Merokok, Jenis Kelamin, Usia Dan Ras, Serta Kualitas Tidur. Kualitas Tidur Yang Buruk Berkaitan Erat Dengan Adanya Kenaikan Tekanan Darah Pada Orang Dewasa. Kuaitas Tidur Memiliki Komponen Kualitatif Dan Kuantitatif, Anatar Lain Durasi Tidur Dan Gangguan Tidur. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Durasi Tidur Dan Gangguan Tidur Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Penelitian Ini Menggunakan Metode Cross-Over Design Dengan Tehnik Pengambilan Sampel Incidental Sampling. Analisa Data Pada Penelitian Ini Menggunakan Analisa Pearson Dan T-Pair Test. Dari Penelitian Didapatkan Hasil Bahwa Durasi Tidur Berpengaruh Terhadap Tekanan Pada Bulan Pertama Dengan Signifikansi P Value=0,000, Namun Pada Bulan Kedua Hubungan Antara Durasi Tidur Dengan Tekanan Darah Sistole Dan Diastole Didapatkan Hasil Yang Tidak Signifikan (P=0,065 Dan P=0,079) Sehingga Dapat Dikatakan Durasi Tidur Tidak Berpengaruh Terhadap Tekanan Darah, Baik Sistole Maupun Diastole. Pada Aspek Gangguan Tidur, Tidak Ditemukan Hubungan Antara Jumlah Gangguan Tidur Dan Tekanan Darah Walaupun Diketahui Arah Korelasi Antara Keduanya Positif Yakni Semakin Banyak Gangguan Tidur Maka Semakin Meningkatkan Tekanan Darah. Berdasarkan Hasil Penelitian Ini, Walaupun Diketahui Pengaruh Tidur Tidak Signifikan Terhadap Tekanan Darah, Namun Diharapkan Penderita Hipertensi Tetap Tidak Mengesampingkan Aspek Tidur Sebagai Aspek Yang Vital Untuk Menjaga Kesehatan.