Hubungan Tingkat Keyakinan Diri Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Hipertensi Di Poliklinik Jantung Rsud Dr. Saiful Anwar Malang
Daftar Isi:
- Hipertensi Merupakan Salah Satu Masalah Yang Luar Biasa Karena Merupakan Pembunuh Utama Ketiga Di Dunia. Masalah Terbesar Dari Pasien Hipertensi Yaitu Tekanan Darah Yang Tidak Terkontrol Yang Memicu Terjadinya Komplikasi. Rendahnya Kepatuhan Minum Obat Merupakan Faktor Utama Yang Berkontribusi Pada Rendahnya Kontrol Tekanan Darah. Kepatuhan Minum Obat Dipengaruhi Oleh Beberapa Faktor Antara Lain Keyakinan Diri. Penelitian Ini Bertujuan Mengetahui Gambaran Tingkat Keyakinan Diri Dan Kepatuhan, Serta Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Kepatuhan Minum Obat Antihipertensi Di Poliklinik Jantung Rsud Dr. Saiful Anwar Malang. Penelitian Ini Merupakan Penelitian Observasional Dengan Rancangan Cross Sectional, Dengan Melibatkan 143 Responden. Pengambilan Data Menggunakan Wawancara Terstruktur Menggunakan Kuisioner. Tingkat Keyakinan Diri Diukur Menggunakan Kuesioner Medication Adherence Self-Efficacy Scale Revision (Mases-R) Dan Kepatuhan Minum Obat Antihipertensi Diukur Menggunakan Kuesioner Morisky Medication Adherence Scale (Mmas) Dan Pill Count. Analisa Data Menggunakan Uji Statistik Koefisien Korelasi Spearman Rank Dengan Program Spss 17.0 For Windows. Hasil Penelitian Menunjukkan Ada Hubungan Yang Kuat Antara Variabel Tingkat Keyakinan Diri Dan Tingkat Kepatuhan Pasien Dalam Mengkonsumsi Obat, Baik Yang Diukur Menggunakan Kuesioner Mmas Terdapat Nilai Koefisien Korelasi Sebesar 0,665 Dan Nilai Sig 2 Tailed = 0,000 (P< 0.05). Demikian Pula Yang Diukur Menggunakan Pill Count, Koefisien Korelasi Sebesar 0,705 Dan Nilai Sig 2 Tailed = 0,000 (P< 0.05) Dan Tanda Positif Pada Koefisien Korelasi Menjelaskan Bahwa Hubungan Antara Tingkat Keyakinan Diri Dan Kepatuhan Minum Obat Adalah Berbanding Lurus, Yaitu Semakin Tinggi Tingkat Keyakinan Diri Maka Kepatuhan Minum Obat Akan Semakin Tinggi.aaaa