Daftar Isi:
  • Depresi Adalah Gangguan Suasana Hati Yang Berkepanjangan Dan Dapat Diketahui Melalui Intensitas Dan Pengaruhnya Pada Fungsi Sosial Dan Fungsi Fisik. Fungsi Sosial Pada Lansia Sangat Dipengaruhi Oleh Seberapa Sering Dalam Melakukan Aktivitas Sosial, Kebermanfaatan, Dan Perasaan Senang Dalam Melakukannya. Aktivitas Sosial Perlu Dilakukan Pada Lansia Agar Lansia Dapat Memilki Kualitas Hidup Yang Lebih Baik, Kehidupan Yang Lebih Memuaskan, Dan Pandangan Yang Lebih Positif. Tujuan Dari Penelitian Ini Adalah Untuk Mengatahui Hubungan Antara Aktivitas Sosial Dengan Tingkat Depresi Pada Lansia. Desain Penelitian Yang Digunakan Adalah Cross Sectional. Pengambilan Data Dilakukan Dengan Cara Purposive Sampling Dengan Jumlah Sampel Sebesar 90 Responden. Data Diambil Dengan Menggunakan Instrumen Penelitian Berupa Kuesioner Yang Telah Diuji Validitas Dan Reliabilitasnya. Kemudian Data Dianalisa Menggunakan Korelasi Spearman Rank. Hasil Penelitian Menunjukan Bahwa Lansia Di Rw.01 Kelurahan Ketawanggede Kota Malang Sebagian Besar Memiliki Aktivitas Sosial Yang Tinggi (83.3%) Dan Tidak Menunjukan Tanda Depresi (47.8%). Hasil Korelasi Spearman Rank (R=-0.590 Dengan P=0.000) Menunjukan Bahwa Terdapat Hubungan Signifikan Antara Aktivitas Sosial Dengan Tingkat Depresi Pada Lansia Dengan Kekuatan Sedang Dan Arah Negatif, Artinya Semakin Tinggi Aktivitas Sosial Lansia Maka Tingkat Depresi Semakin Rendah. Berdasarkan Hasil Penelitian Ini, Maka Disarankan Agar Lansia Lebih Meningkatkan Aktivitas Sosial, Sehingga Dapat Mengurangi Tingkat Depresi Lansia