Hubungan Tingkat Kepatuhan Diet Gluten Free Casein Free (Gfcf) Dengan Tingkat Gejala Autistik Di Pusat Layanan Autis Malang
Daftar Isi:
- Autisme Merupakan Gangguan Perkembangan Pada Anak Yang Ditandai Adanya Gangguan Dalam Bidang Kognitif, Bahasa, Perilaku, Komunikasi, Dan Interaksi Sosial. Dengan Terapi Dini, Terpadu Dan Intensif, Gejala Autisme Dapat Dikurangi, Salah Satunya Dengan Diet Gfcf. Penerapan Diet Gfcf Akan Memberikan Hasil Yang Maksimal Apabila Dilakukan Sesuai Dengan Aturannya, Secara Konsisten Dan Pengawasan Yang Ketat. Tujuan Dari Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Hubungan Tingkat Kepatuhan Diet Gluten Free Casein Free (Gfcf) Dengan Tingkat Gejala Autistik Di Pusat Layanan Autis Malang. Desain Penellitian Yang Digunakan Yaitu Pendekatan Cross Sectional. Pengambilan Sampel Dilakukan Dengan Teknik Total Sampling Sehingga Didapatkan 31 Responden. Variabel Tingkat Kepatuhan Diet Gfcf Diukur Dengan Kuesioner Food Frequency Questionnaire (Ffq) Yang Telah Dimodifikasi Dan Tingkat Gejala Autistik Diukur Dengan Kuesioner Childhood Autism Rating Scale (Cars). Data Dianalisis Menggunakan Uji Spearman-Rank. Dari Hasil Penelitian Didapatkan Bahwa Sebagian Besar Orang Tua Sebanyak 20 Orang (65%) Patuh Dalam Menjalankan Diet Gfcf. Sebagian Besar Anak Autis Mempunyai Tingkat Gejala Autistik Ringan Sebanyak 25 Orang (81%). Hasil Uji Spearman Rank Didapatkan Bahwa P-Value (0,045), Dengan P< Α (0,05) Dan -0,363. Hal Tersebut Menunjukkan Bahwa Terdapat Hubungan Yang Signifikan Antara Kepatuhan Orang Tua Terhadap Pemberian Diet Gfcf Dengan Tingkat Gejala Autistik Di Pusat Layanan Autis Malang.