Hubungan Konsumsi Makanan Sumber Seng (Zn) dengan Kebugaran (VO2max) Atlet Bulutangkis di SMP dan SMA Olahragawan Ragunan Jakarta Selatan
Main Author: | Azzahra, Fitria |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/125060/1/MAJALAH_FITRIA_AZZAHRA_135070309111043.pdf http://repository.ub.ac.id/125060/ |
Daftar Isi:
- Kebugaran merupakan hal yang sangat dibutuhkan oleh seorang atlet remaja bulutangkis, dimana tubuh selalu mempunyai cadangan energi untuk melakukan kegiatan berikutnya tanpa mengalami kelelahan yang berarti setelah melakukan latihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsumsi makanan sumber seng (zn) dengan kebugaran (VO2max) atlet bulutangkis di SMP dan SMA Olahragawan Ragunan Jakarta Selatan. Dengan menggunakan metode cross sectional dan bersifat deskriptif analitik. Penentuan sampel dengan cara Total Sampling. Variabel yang diukur pada penelitian ini yaitu konsumsi makanan sumber seng (Zn) dengan metode SQ-FFQ dan kebugaran (VO2max) menggunakan metode Balke Test. Hasil penelitian menunjukkan 90.5% asupan seng (Zn) dalam kategori kurang dan nilai kebugaran (VO2max) 100% berada dalam kategori baik. Analisa hubungan antar variabel dengan menggunakan uji korelasi pearson terdapat hubungan yang positif antara pola konsumsi makanan sumber seng dengan kebugaran hubungan korelasinya bermakna (p = 0,031 < 0,05) dengan (r = 0,47) yang memiliki kekuatan korelasi sedang. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penelitian ini menunjukkan semakin tinggi konsumsi makanan sumber seng (Zn), maka semakin tinggi nilai kebugaran (VO2max) atlet bulutangkis di SMP dan SMA Olahragawan Ragunan Jakarta Selatan.