Pengaruh Penyuluhan Teknik Penyuntikan Insulin Dengan Media Audiovisual Terhadap Tingkat Pengetahuan Pasien Diabetes Mellitus Di Rumah Sakit Tentara Malang
Daftar Isi:
- Penyuntikan Insulin adalah pemberian obat suntikan insulin secara subkutan diberikan pada pasien diabetes mellitus yang kadar glukosa darahnya lebih dari normal. Penyuntikan insulin dapat dilakukan secara mandiri dengan memberikan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan atau wawasan pasien melalui media audiovisual yang merupakan bentuk media berupa suara dan gambar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyuluhan teknik penyuntikan insulin dengan media audiovisual terhadap tingkat pengetahuan pasien Diabetes Mellitus di Rumah Sakit Tentara Malang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah pra eksperimen dengan pendekatan One Group Pretest-Postest. Besar sampel penelitian adalah 15 orang pasien diabetes mellitus dengan teknik pengambilan sampel secara consecutive sampling. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji Wilcoxon. Cara pengambilan data dengan membagikan kuesioner. Nilai signifikansi atau p-value (0,000) yang lebih kecil dari alpha 5% menunjukkan bahwa hipotesis H0 ditolak yaitu terdapat perbedaan tingkat pengetahuan pada saat sebelum perlakuan (Pre Test) dan pada saat sesudah perlakuan (Post Test). Dengan hasil pengetahuan responden saat dilakukan pretest adalah berpengetahuan kurang 15 responden (100%), sedangkan pengetahuan responden setelah pemberian penyuluhan dari 15 responden dihasilkan 14 responden (93,3%) berpengetahuan baik dan 1 responden (6,7%) berpengetahuan cukup. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan melalui penyuluhan media audiovisual berpengaruh terhadap teknik penyuntikan insulin