Uji Korelasi Peningkatan Protein HMGB-1 dengan Komplikasi Ginjal Pada Urin Pasien Lupus Eritematosus Sistemik
Daftar Isi:
- Di Indonesia, Lupus Eritematosus Sistemik (LES) adalah suatu penyakit autoimun yang penyebabnya belum sepenuhnya diketahui sedangkan perjalanan klinisnya beragam sehingga disebut ‘Penyakit Seribu Wajah’. Sekitar 50% pasien penderita LES jatuh pada kondisi Lupus Nefritis. Lupus nefritis adalah gangguan ginjal yang diakibatkan produksi autoantibodi berlebih terhadap antigen sendiri sehingga menyebabkan kerusakan organ dan berakibat kematian. Telah ditemukan bukti bahwa protein HMGB-1(High Mobility Group Box-1) berkontribusi pada patogenesis inflamasi dan penyakit autoimun. Ekskresi HMGB-1 pada urin merefleksikan inflamasi ginjal pada LES. penelitian ini mengukur kadar HMGB-1 pada urin penderita LES diharapkan memeliki korelasi terhadap klinis dan biokimia dari ginjal dan aktifitas penyakit sistemik. Penelitian ini menggunakan ekperimental murni yang bertujuan untuk membuktikan bahwa antibody anti HMGB-1 dapat digunakan untuk mendeteksi komplikasi lupus nefritis pada pasien LES. Sampel penelitian adalah urin pasien LES yang yang telah didiagnosis oleh dokter spesialis pemyakit dalam konsultan rheumatologi di RS Dr. Saiful Anwar, Malang sebanyak 5 kategori pasien normal,pasien LES, pasien Silent Lupus Nefritis dan pasien LES dengan Lupus Nefritis. Protein dalam urin pasien diisolasi dan dicari protein HMGB-1 30 kDa. Hasil densitas HMGB-1 dengan protein urin, indeks aktivitas, dan indeks kronisitas menunjukkan bahwa terjadi korelasi yang signifikan dengan semakin tebalnya densitas HMGB-1 maka semakin tinggi pula kadar proteinurin pada sampel urin pasien.