Hubungan Asupan Energi dan Kepatuhan Minum Obat dengan Kadar Gula Darah Pasien DM Tipe 2 Rawat Jalan di Klinik Dokter Keluarga Lawang dan Singosari Kabupaten Malang
Daftar Isi:
- Jumlah penderita DM tipe 2 terus meningkat dari tahun ke tahun. Diabetes Mellitus menjadi sangat penting karena komplikasi yang ditimbulkannya. Komplikasi menahun Diabetes Mellitus terutama didasari oleh adanya kelainan vaskuler yaitu pembuluh darah kecil (mikroangiopati) dan pembuluh darah besar (makroangiopati). Diabetes Mellitus dan komplikasinya telah menjadi ancaman serius. Komplikasi dapat dihindari dengan terkontrolnya gula darah dengan cara pegelolaan DM yaitu terapi obat, pengaturan makan, aktivitas fisik dan edukasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui asupan energi dan kepatuhan minum obat pada pasien DM tipe 2 rawat jalan. Desain penelitian deskriptif analitik menggunakan pendekatan cross sectional . Sampel dipilih dengan cara purposive sampling pada pasien DM tipe 2 rawat jalan yang memenuhi kriteria dengan jumlah sample minimum yang ditetapkan yaitu 38 sampel. Analisis statistik menggunakan uji spearman . Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara asupan energi dengan kadar gula darah (p=0,593). Tidak ada hubungan yang signifikan antara kepatuhan minum obat dengan kadar gula darah (p=0,144). Kesimpulan dari penelitian ini asupan energi dan kepatuhan minum obat tidak berhubungan dengan kadar gula darah.