Daftar Isi:
  • Berdasarkan data dari Ditjen PP & PL, Kemenkes RI 2013, provinsi Jawa Timur dilaporkan terdapat 8.177 kasus penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan jumlah kematian 116 orang. Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit infeksi virus akut yang disebabkan oleh virus Dengue dari genus Flavivirus, famili Flaviviridae. DBD ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang terinfeksi virus Dengue. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemetaan keberadaan larva nyamuk Aedes aegypti dan hubungannya dengan kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kelurahan Sawojajar Kota Malang. Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling. Variabel independen yang diteliti adalah keberadaan larva nyamuk Aedes aegypti, sedangkan variabel dependen yang diteliti adalah kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD). Hasil Ratio Prevalence sebesar 5,2. Hal ini menunjukkan bahwa rumah tinggal yang positif larva nyamuk Aedes aegypti lebih beresiko 5,2 kali terkena Demam Berdarah Dengue (DBD) dibandingkan dengan rumah tinggal yang negatif larva nyamuk Aedes aegypti. Sedangkan, Hasil uji signifikasi Chi – Square dengan tingkat kemaknaan p<0,1 menunjukkan bahwa tingkat keberadaan larva nyamuk Aedes aegypti p value = 0,008. Kesimpulan dari penelitian ini adalah keberadaan larva nyamuk Aedes aegypti berhubungan signifikan terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD).