Ekstrak Kulit dan Biji Anggur (Vitis vinifera) Mengurangi Jumlah Neuron Otak yang Rusak pada Tikus Wistar (Rattus norvegicus) Model Stroke Iskemik
ctrlnum |
124623 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/124623/</relation><title>Ekstrak Kulit dan Biji Anggur (Vitis vinifera) Mengurangi Jumlah Neuron Otak yang Rusak pada Tikus Wistar (Rattus norvegicus) Model Stroke Iskemik.</title><creator>Tandiono, Meliantha</creator><subject>610.7 Education, research, nursing, services of allied health personnel</subject><description>Stroke iskemik merupakan penyakit yang ditandai dengan hilangnya sirkulasi darah otak secara tiba-tiba akibat sumbatan, kemudian mengakibatkan penurunan fungsi neurologis. Stroke dapat mengakibatkan kecacatan permanen dan kematian. Hal tersebut disebabkan karena perubahan seluler yang terjadi pada neuron otak yang mengalami iskemik, sehingga neuron otak menunjukkan gambaran sel yang rusak secara mikroskopis. Neuron yang rusak ditandai dengan pengkerutan perikarion, nukleus piknotik, eosinofilik sitoplasma, dan vakuolisasi. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa kandungan resveratrol dalam ekstrak kulit dan biji anggur ( Vitis vinifera ) mampu memperbaiki morfologi neuron, sehingga jumlah neuron yang rusak dapat berkurang. Rancangan penelitian menggunakan metode eksperimental Post Test Only, Control Group Design . Penginduksian stroke dilakukan dengan oklusi arteri karotis unilateral. Hewan coba diberi ekstrak selama 2 minggu, dengan dosis 50mg/kgBB(Ra), 100mg/kgBB(Rb), dan 200mg/kgBB(Rc). Setelah itu dilakukan evaluasi jaringan otak secara mikroskopis dengan pengecatan H&amp;E kemudian dilakukan penghitungan jumlah neuron yang rusak. Rata-rata jumlah neuron yang rusak kelompok kontrol negatif (N), kontrol positif (K), Ra, Rb, Rc, berturutturut adalah 0, 192.5, 111.1, 90, 46. Hasil uji One Way ANOVA menunjukkan p=0.000 (p&lt;0.05). Dosis ekstrak yang menunjukkan perbedaan paling signifikan adalah 200mg/kgBB. Sebagai kesimpulan, pemberian ekstrak kulit dan biji anggur ( Vitis vinifera ) mampu mengurangi jumlah neuron yang rusak akibat stroke iskemik.</description><date>2013-09-13</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/1/BAB_7.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/2/Cover_%2B_Daftar_Isi.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/3/Abstrak_Indonesia_%2B_Inggris.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/3/Daftar_Pustaka.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/4/BAB_1.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/5/BAB_2.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/6/BAB_3.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/7/BAB_5.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/7/BAB_4.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/124623/8/BAB_6.pdf</identifier><identifier> Tandiono, Meliantha (2013) Ekstrak Kulit dan Biji Anggur (Vitis vinifera) Mengurangi Jumlah Neuron Otak yang Rusak pada Tikus Wistar (Rattus norvegicus) Model Stroke Iskemik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FK/2014/61/051401024</relation><recordID>124623</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Tandiono, Meliantha |
title |
Ekstrak Kulit dan Biji Anggur (Vitis vinifera) Mengurangi Jumlah Neuron Otak yang Rusak pada Tikus Wistar (Rattus norvegicus) Model Stroke Iskemik |
publishDate |
2013 |
topic |
610.7 Education research nursing services of allied health personnel |
url |
http://repository.ub.ac.id/124623/1/BAB_7.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/2/Cover_%2B_Daftar_Isi.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/3/Abstrak_Indonesia_%2B_Inggris.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/3/Daftar_Pustaka.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/4/BAB_1.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/5/BAB_2.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/6/BAB_3.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/7/BAB_5.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/7/BAB_4.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/8/BAB_6.pdf http://repository.ub.ac.id/124623/ |
contents |
Stroke iskemik merupakan penyakit yang ditandai dengan hilangnya sirkulasi darah otak secara tiba-tiba akibat sumbatan, kemudian mengakibatkan penurunan fungsi neurologis. Stroke dapat mengakibatkan kecacatan permanen dan kematian. Hal tersebut disebabkan karena perubahan seluler yang terjadi pada neuron otak yang mengalami iskemik, sehingga neuron otak menunjukkan gambaran sel yang rusak secara mikroskopis. Neuron yang rusak ditandai dengan pengkerutan perikarion, nukleus piknotik, eosinofilik sitoplasma, dan vakuolisasi. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa kandungan resveratrol dalam ekstrak kulit dan biji anggur ( Vitis vinifera ) mampu memperbaiki morfologi neuron, sehingga jumlah neuron yang rusak dapat berkurang. Rancangan penelitian menggunakan metode eksperimental Post Test Only, Control Group Design . Penginduksian stroke dilakukan dengan oklusi arteri karotis unilateral. Hewan coba diberi ekstrak selama 2 minggu, dengan dosis 50mg/kgBB(Ra), 100mg/kgBB(Rb), dan 200mg/kgBB(Rc). Setelah itu dilakukan evaluasi jaringan otak secara mikroskopis dengan pengecatan H&E kemudian dilakukan penghitungan jumlah neuron yang rusak. Rata-rata jumlah neuron yang rusak kelompok kontrol negatif (N), kontrol positif (K), Ra, Rb, Rc, berturutturut adalah 0, 192.5, 111.1, 90, 46. Hasil uji One Way ANOVA menunjukkan p=0.000 (p<0.05). Dosis ekstrak yang menunjukkan perbedaan paling signifikan adalah 200mg/kgBB. Sebagai kesimpulan, pemberian ekstrak kulit dan biji anggur ( Vitis vinifera ) mampu mengurangi jumlah neuron yang rusak akibat stroke iskemik. |
id |
IOS4666.124623 |
institution |
Universitas Brawijaya |
affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
institution_id |
30 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
library_id |
480 |
collection |
Repository Universitas Brawijaya |
repository_id |
4666 |
subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
city |
MALANG |
province |
JAWA TIMUR |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4666 |
first_indexed |
2021-10-22T05:53:37Z |
last_indexed |
2021-10-28T07:14:15Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1751455126536585216 |
score |
17.538404 |