Hubungan Faktor Demografi dengan Perilaku Anak saat Perawatan Gigi dan Mulut di Poli Gigi Rumah Sakit Saiful Anwar Malang
Daftar Isi:
- Salah satu masalah yang signifikan dalam kedokteran gigi anak adalah perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut. Beberapa faktor dari orang tua mempengaruhi perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut. Beberapa studi menunjukkan bahwa perilaku anak memiliki hubungan dengan lingkungannya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor demografi dengan perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut di Poli Gigi Rumah Sakit Saiful Anwar Malang. Sebuah cross sectional study dilakukan pada purposive sampel dari 30 anak usia 3-9 tahun yang menerima perawatan gigi di Poli Gigi Rumah Sakit Saiful Anwar Malang yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi. Sebuah kuisioner digunakan untuk mengumpulkan informasi dari orang tua mengenai faktor demografi seperti pekerjaan orang tua, tingkat pendidikan orang tua, dan wilayah tempat tinggal. Perilaku anak diukur dengan skala Rating Frankl dan klasifikasi kooperatif Wright. Korelasi Spearman digunakan untuk menganalisa hubungan faktor demografi dan perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut. Dari hasil uji statistik tidak terdapat hubungan yang siginifikan antara pekerjaan orang tua dan perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut menurut Rating Frankl (p>0.05) sedangkan terdapat hubungan antara pekerjaan orang tua dengan tingkat kooperatif anak menurut klasifikasi kooperatif Wright (p<0,05). Terdapat hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dan perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut (p<0.05). Serta terdapat hubungan antara wilayah tempat tinggal dan perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut (p<0.05). Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara faktor demografi dengan perilaku anak saat perawatan gigi dan mulut di Poli Gigi Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.