Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 2-3 Tahun Diasuh Ibu Rumah Tangga Dibandingkan yang Diasuh Di Tempat Penitipan Anak
Daftar Isi:
- Perkembangan anak di masa prasekolah sangat penting, hal ini dikarenakan masa prasekolah merupakan masa emas (golden age), ada tiga aspek penting yang perlu diperhatikan pada anak usia prasekolah yaitu, aspek fisik-motorik (motorik kasar dan motorik halus), aspek personal sosial, dan aspek kemampuan berbahasa. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan perkembangan motorik halus anak usia 2-3 tahun diasuh ibu rumah tangga dibandingkan yang diasuh ditempat penitipan anak. Jenis penelitian observational analitic dengan pendekatan Cross Sectional. Jumlah sampel dari penelitian ini sebanyak 108 anak usia 2-3 tahun dan teknik pemilihan sampel dengan metode purposive sampling. Variabel Independen yang diteliti adalah jenis asuhan, sedangkan variabel dependen yang diteliti adalah perkembangan motorik halus yang dikategorikan menurut denver II. Berdasarkan uji T-Test menggunakan nilai signifikansi equal variences assumed perkembangan motorik halus p value=0,60 penelitian ini tidak terdapat berbedaan yang bermakna pada perkembangan motorik halus anak usia 2-3 tahun antara diasuh ibu rumah tangga dibandingkan yang diasuh di tempat penitipan anak. Anak yang diasuh ibu rumah tangga menghasilkan nilai rata-rata 6,06 sedangkan anak yang diasuh di tempat penitipan anak menghasilkan nilai rata-rata 7,77 sehingga dapat disimpulkan bahwa anak yang diasuh di tempat penitipan anak mempunyai perkembangan motorik halus lebih baik dibandingkan dengan anak yang diasuh ibu rumah tangga.