Efek Pemberian Susu Kedelai Terhadap Spermatogenesis Tikus (Rattus Novergicus) Jantan Ras Wistar
Daftar Isi:
- Salah satu olahan kacang kedelai yang digunakan sebagai minuman yaitu susu kedelai. Kandungan yang kaya akan protein dan minyak nabati menjadi alasan mengapa susu kedelai menjadi pilihan alternatif bagi anak-anak dan orang dewasa yang mengonsumsinya. Namun informasi mengenai efek dari penggunaan susu kedelai dalam jangka waktu yang lama masih belum banyak diketahui. Salah satu kandungan yang dimiliki oleh kacang kedelai yaitu isoflavon. Isoflavon merupakan salah satu zat xenoestrogen yang dapat bekerja sebagai endocrinedisruptors. Strukturnya yang mirip dengan estrogen dapat mengganggu kerja dari sistem endokrin tubuh. Dalam mengetahui efek dari pemberian susukedelai terhadap spermatogenesis tikus jantan, maka dilakukan penelitian experimental dengan menggunakan 3 dosis susu bubuk kedelai. Sampel yang digunakan berjumlah 32 ekor tikus yang berusia 6 minggu, dan dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok pertama merupakan kontrol (tanpa perlakuan) dan tiga kelompok lain diberi perlakuan susu bubuk kedelai (P1 7,1gr/KgBb/hari, P2 14,2gr/KgBb/hari, danP3 21,3 gr/KgBb/hari). Tikus diberi perlakuan selama 90 hari, dan kemudian dibedah dan diambil bagian testis. Hasilnya didapatkan penurunan kualitas dari spermatogenesis. Hasil ini menunjukkan perbedaan yang bermakna bila dibandingkan dengan setiap kelompok tikus (ANOVA, p<0,05). Hasil korelasi regresi bernilai negatif antara dosis susu kedelai dengan spermatogenesis (r= -0,945, p<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian susukedelai dapat mengurangikualitasspermatogenesis tikus jantan.