Uji Efektivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Gambir (Uncaria gambir Roxb) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus mutans Secara In Vitro
Daftar Isi:
- Streptococcus mutans merupakan agen penyebab karies yang paling sering ditemukan. Berdasarkan Survei Kesehatan Rumah Tangga tahun 2004 ditemukan bahwa kurang lebih 90.05% penduduk Indonesia menderita karies. Pencegahan yang efektif terus dicari dalam kaitannya dengan penemuan senyawa antibakteri. Katekin dan tanin merupakan kandungan utama yang terdapat dalam gambir (Uncaria gambir Roxb) dan telah diketahui sebagai senyawa antibakteri yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas antibakteri ekstrak etanol Gambir terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans secara in vitro. Sampel diperoleh dari isolat bakteri di Laboratorium Mikrobiologi FKUB. Konsentrasi ekstrak yang dipakai yaitu 0%, 6.25%, 7.5%, 8.75%, 10%, dan 11.25%. Metode yang digunakan adalah metode dilusi tabung. Hasil statistik one way ANOVA menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada perubahan konsentrasi ekstrak gambir terhadap jumlah koloni Streptococcus mutans (p<0.05). Uji korelasi menunjukkan adanya hubungan yang erat antara konsentrasi ekstrak dengan jumlah koloni (Korelasi, r= -0.900). Kesimpulan pada penelitian ini yaitu ekstrak gambir (Uncaria gambir Roxb) mempunyai efek antibakteri terhadap Streptococcus mutans dengan kadar hambat minimum 8.75% dan kadar bunuh minimumnya adalah 11.25%.