Daftar Isi:
  • Efek hiperglikemia, peningkatan asam lemak bebas dan resistensi insulin pada diabetes melitus mengakibatkan disfungsi endotel dan pembentukan ROS. Tingginya ROS menyebabkan rendahnya produksi NO. Ketidakseimbangan antara ROS dengan antioksidan endogen dapat diantisipasi dengan adanya antioksidan eksogen. Albumin merupakan salah satu antioksidan eksogen yang banyak terkandung dalam ekstrak ikan gabus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak ikan gabus (Channa striata) terhadap kadar Nitric Oxide (NO) pada tikus Rattus norvegicus jantan strain Wistar model diabetes melitus. Penelitian ini merupakan studi eksperimental yang terdiri dari 5 kelompok yaitu kontrol negatif (P0) yaitu kelompok normal, kontrol positif (P1) yaitu kelompok DM, kelompok perlakuan 1 (P2) yaitu kelompok DM + ekstrak ikan gabus 3 ml/kg BB, kelompok perlakuan 2 (P3) yaitu kelompok DM + ekstrak ikan gabus 6 ml/kg BB dan kelompok perlakuan 3 (P4) yaitu kelompok DM + ekstrak ikan gabus 9 ml/kg BB. Hasil uji statistik Oneway ANOVA menunjukkan signifikansi (Sig=0,92>0,05), artinya tidak ada pengaruh pemberian ekstrak ikan gabus terhadap kadar NO. Dengan demikian disimpulkan bahwa pemberian ekstrak ikan gabus tidak berpengaruh secara signifikan untuk meningkatkan kadar NO pada tikus Rattus norvegicus jantan strain Wistar model diabetes melitus.