Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Prakterk Pemberian ASI Eksklusif Di Wilayah Puskesmas Waiwadan, Kecamatan Adonara Barat- Nusa Tenggara Timur (Studi Kualitatif)

Main Author: Kedang, Veronika
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/123805/1/051301963.pdf
http://repository.ub.ac.id/123805/
Daftar Isi:
  • ASI eksklusif merupakan makanan yang bergizi yang sangat ideal untuk bayi dan anak dibawah usia 2 tahun. Oleh karena itu, diperlukan upaya komprehensif untuk meningkatkan pemberian ASI eksklusif.. Observasi yang dilakukan pada beberapa orang ibu di wilayah Puskesmas Waiwadan, peneliti menemukan bahwa hanya 1 dari 9 orang ibu yang memberikan ASI eksklusif kepada bayinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi praktek pemberian ASI Eksklusif di wilayah Puskesmas Waiwadan, Kecamatan Adonara Barat – Nusa Tenggara Timur. Desain penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Teknik penentuan informan dengan cara purposive sampling dan juga menggunakan Snowball sampling. Cara mencari informan pertama adalah dengan aksidental berdasarkan catatan dari puskesmas. Jumlah informan diketahui setelah penelitian selesai yaitu berjumlah 6 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua informan gagal memberikan ASI Eksklusif. Faktor–faktor yang mempengaruhi praktek pemberian ASI Eksklusif antara lain faktor internal yaitu motivasi, pengetahuan tentang ASI eksklusif, pekerjaan, dan kondisi kesehatan ibu serta faktor eksternal seperti kondisi kesehatan bayi, promosi susu formula, sosial budaya, Dukungan tenaga kesehatan dan keluarga. Kesimpulan dari penelitian ini adalah faktor internal dan eksternal sangat pempengaruhi keberhasilan praktek pemberian ASI eksklusif pada bayi.. Untuk Itu, disarankan, perlu penelitian lebih lanjut tentang pemberian Pre lakteal dan MP ASI dini serta dampaknya bagi kesehatan bayi