Pengaruh Pemberian Bubuk Kayu Manis (Cinnamomum burmanii) Terhadap Kadar Kolesterol HDL Pada Tikus Putih Rattus Norvegicus Strain Wistar Jantan Model Diabetes Melitus Tipe 2
Daftar Isi:
- Dislipidemia merupakan kondisi yang sering terjadi pada penderita diabetes melitus tipe 2. Model dislipidemia yang biasa terjadi adalah penurunan kadar HDL. Diketahui MHCP pada kayu manis dapat menurunkan gula darah pada penderita diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian bubuk kayu manis (Cinnamomum burmanii) terhadap kadar kolesterol HDL. Penelitian ini dilakukan dengan metode Post Test Only Control Group. Sampel terdiri dari 25 ekor tikus putih Rattus novergicus strain wistar jantan yang dibagi kedalam 5 kelompok perlakuan. Kelompok perlakuan P1, P2, P3, dan P4 diinduksi Streptozotosin (STZ) 55 mg/kg BB, kemudian pada kelompok P2, P3, dan P4 diberi bubuk kayu manis dengan dosis sebesar 27 mg, 54 mg, 108 mg. Analisis data menggunakan metode One Way ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bubuk kayu manis (Cinnamomum burmanii) berpengaruh terhadap kadar kolesterol HDL tikus rattus norvegicus strain wistar jantan model diabetes melitus tipe 2 (p = 0,027). Dosis kayu manis yang dinilai paling efektif terhadap peningkatan kadar kolesterol HDL adalah dosis 27 mg/hari. Kesimpuan dari penelitian ini adalah bubuk kayu manis dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL tikus dengan diabetes mellitus tipe 2.