Pengaruh Pemberian Bubuk Kayu Manis (Cinnamomum Burmanii) Terhadap Kadar Trigliserida Pada Tikus Rattus Novergicus Strain Wistar Jantan Model Diabetes Mellitus Tipe 2
Daftar Isi:
- Dislipidemia merupakan faktor utama penyebab penyakit jantung koroner pada penderita diabetes mellitus tipe 2. Salah satu model dislipidemia yang biasa terjadi pada pasien diabetes mellitus tipe 2 adalah peningkatan kadar trigliserida (hipertrigliseridemia). Riset membuktikan bahwa ekstrak kayu manis memiliki kemampuan yang mencukupi untuk menurunkan konsentrasi kadar gula puasa pada penderita diabetes atau hewan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian bubuk kayu manis (Cinnamomum burmanii) terhadap penurunan kadar trigliserida. Penelitian ini dilakukan dengan metode Post Test Only Control Group. Sampel terdiri dari 30 ekor tikus Rattus novergicus strain wistar jantan yang diberikan induksi Streptozotocin (STZ) 55 mg/ kg BB. Bubuk kayu manis diberikan sebesar 27 mg, 54 mg, 108 mg sebagai dosis kelompok perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya penurunan kadar trigliserida secara tidak signifikan antar kelompok (p= 0,251). Dosis yang dinilai paling memberikan dampak terhadap penurunan kadar trigliserida adalah dosis 54 mg kayu manis per hari.