Efek Ekstrak Kacang Tunggak (Vigna unguiculata) Terhadap Jumlah Sel Endotel dan Ketebalan Dinding Arteri Koroner Tikus Galur Wistar (Rattus norvegicus) dengan Paparan Asap Mesin Berbahan Bakar Bensin
| Main Author: | Sakinah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/123444/1/FULLTEXT.pdf http://repository.ub.ac.id/123444/ |
Daftar Isi:
- Particulate Matter merupakan komponen emisi buang kendaraan bermotor yang memiliki efek proaterogenik, melalui mekanisme stres oksidatif menyebabkan pelepasan sel endotel dan penebalan dinding arteri akibat disfungsi endotel, sebuah penanda awal aterosklerosis. Aterosklerosis adalah penyebab utama penyakit kardiovaskuler yang dapat bermanifestasi sebagai penyakit jantung koroner. Kacang tunggak (Vigna unguiculata) berdasarkan kajian teoritis mengandung senyawa genistein yang dapat bekerja sebagai antioksidan dan antiinflamasi sehingga mampu mencegah terjadinya disfungsi endotel akibat paparan asap. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh pemberian ekstrak kacang tunggak terhadap jumlah sel endotel dan ketebalan dinding arteri pada tikus wistar (Rattus norvegicus). Tiga puluh enam tikus wistar jantan dibagi secara random dalam 9 kelompok, terdiri dari kelompok kontrol negatif (N), kelompok yang diberi oksigen 4 menit (N+O4) kelompok yang diberi ekstrak kacang tunggak (N+G), kelompok yang diberi perlakuan asap 2, 3 dan 4 menit, masing-masing diberikan oksigen 4 menit dengan ekstrak kacang tunggak (A2O4(+)G, A3O4(+)G, A4O4(+)G) dan tanpa ekstrak kacang tunggak (A2O4(-)G, A3O4(-)G, A4O4(-)G). Penghitungan jumlah sel endotel dan pengukuran ketebalan dinding arteri koroner dilakukan dengan menggunakan mikroskop digital dot slide dan software Olyvia. Berdasarkan uji One Way ANOVA, didapatkan nilai p < 0,05 untuk sel endotel dan ketebalan dinding arteri. Hasil analisa Post Hoc LSD menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dari jumlah sel endotel dan penurunan yang signifikan dari ketebalan dinding arteri pada kelompok A2O4(+)G, A3O4(+)G, A4O4(+)G dibandingkan dengan kelompok A2O4(-)G, A3O4(-)G, A4O4(-)G. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak kacang tunggak dapat mencegah penurunan jumlah sel endotel dan peningkatan ketebalan dinding arteri pada tikus wistar yang dipapar asap mesin berbahan bakar bensin.