Pengaruh Ekstrak Batang Benalu Mangga (Dendrophthoe pentandra) terhadap Peningkatan Jumlah Sel Kanker Serviks (Sel HeLa) yang mengandung Protein Caspase-3 Aktif

Main Author: Zulaifah, Zakiya
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/123402/1/TA_Fulltext.pdf
http://repository.ub.ac.id/123402/
Daftar Isi:
  • Kanker serviks merupakan jenis kanker paling umum kedua serta penyebab kematian urutan keempat dari seluruh kasus kanker pada wanita. Terapi kanker serviks yang telah dilakukan selama ini seperti pembedahan, kemoterapi, dan radioterapi masih banyak menimbulkan efek samping. Benalu mangga (Dendrophthoe pentandra) memiliki kandungan kuersetin sebesar 39,8 mg/g. Berbagai penelitian telah melaporkan bahwa kuersetin memiliki berbagai macam efek antitumor. Kuersetin mampu menginduksi apoptosis pada berbagai macam sel kanker. Kuersetin dapat menginduksi apoptosis melalui peningkatan ekspresi protein pro apoptosis Bax, menurunkan level protein anti apoptosis Bcl-2, serta meningkatkan level caspase-3 aktif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak batang benalu mangga terhadap protein caspase-3 aktif, protein yang bertindak sebagai eksekutor apoptosis, pada sel kanker serviks. Alat bahan dan cara kerja: Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah sel HeLa, cell line kanker serviks. Sel HeLa dibagi menjadi 4 kelompok dan diberi perlakuan berbeda, yaitu kontrol, dosis 50 μg/ml, 100 μg/ml, dan 200 μg/ml, kemudian diinkubasi selama 24 jam. Pengecatan imunohistokimia dilakukan untuk mengobservasi adanya caspase-3 aktif di dalam sel. Antibodi yang digunakan adalah antibosi caspase-3 aktif, yang mengenali subunit 27 hasil dari pemecahan caspsae-3. Pengecatan dilakukan dalam dua hari. Pada hari pertama sel di-blocking dengan campuran fetal bovine serum (FBS), 0.25% Triton X-100, dan phosphate buffer saline (PBS). Kemudian diberi antibodi primer dan diinkubasi selama semalam. Keesokan harinya sel di-blocking dengan H2O2, diberi antibodi sekunder, kemudian dilakukan counterstaining dan diberi 3,3-Diaminobenzidine (DAB). Setelah itu sel didehidrasi, dibersihkan, dan dilakukan mounting. Sel HeLa diamati menggunakan mikroskop dengan perbesaran 400x sebanyak 5 lapang pandang. Sel yang mengandung caspase-3 aktif, yaitu yang berwarna kecokelatan, dihitung dan dilakukan analisa data. Hasil: terdapat korelasi positif antara paparan ekstrak batang benalu mangga terhadap jumlah sel HeLa yang mengandung caspase-3 aktif. Kesimpulan: ekstrak batang benalu mangga dapat meningkatkan jumlah sel HeLa yang mengandung caspase-3 aktif.