Uji Aktivitas Ekstrak Bunga Mawar (Rosa hybrida) Sebagai Antimikroba Terhadap Pseudomonas aeruginosa Dengan Metode Dilusi Agar

Main Author: Maulida, Adiba
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/123266/1/051205516.pdf
http://repository.ub.ac.id/123266/
Daftar Isi:
  • Pseudomonas aeruginosa merupakan salah satu bakteri patogen yang sering menyebabkan infeksi nosokomial. Bakteri ini resisten terhadap beberapa antibiotik. Bunga mawar ( Rosa hybrida ) diduga memiliki zat yang bersifat antimikroba, antara lain flavonoid, sitronella, terpenoid, dan tanin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak bunga mawar ( Rosa hybrida ) terhadap pertumbuhan Pseudomonas aeruginosa secara in vitro . Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan metode dilusi agar. Konsentrasi ekstrak bunga mawar yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0%, 0.2%, 0.3%, 0.4%, 0.5%, 0.6% dengan masing-masing pengulangan sebanyak 4 kali. Kadar Hambat Minimal (KHM) diperoleh dengan membandingkan tingkat pertumbuhan masing-masing konsentrasi ekstrak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KHM pada bakteri uji berada pada 0.5%. Dari Uji korelasi Spearman (r = -0.941, p = 0.000) didapatkan hubungan yang signifikan (p < 0.05) dengan arah korelasi negatif yang berarti terdapat korelasi bermakna antara dua variabel (konsentrasi ekstrak terhadap jumlah koloni bakteri). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak bunga mawar ( Rosa hybrida) dapat menghambat pertumbuhan Pseudomonas aeruginosa secara in vitro dengan metode dilusi agar. Dari penelitian di atas, diharapkan adanya penelitian lebih lanjut agar bisa diaplikasikan pada manusia.