Social, Yet So Lonely Being Trait Self-Control Sebagai Variabel Moderator Pada Pengaruh Social Exclusion Terhadap Perilaku Agresif Penelitian Payung Eksperimen Yusainy (2016)
Main Author: | Fadlilah, Fiqqi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/123060/1/Skripsi_-_Fiqqi_Fadlilah_135120301111060_Jurusan_Psikologi.pdf http://repository.ub.ac.id/123060/ |
Daftar Isi:
- Kebanyakan dari temuan-temuan sebelumnya yang secara terpisah menemukan bahwa perilaku agresif muncul karena disebabkan salah satunya oleh social exclusion. Sementara, kemampuan self-control dapat meminimalkan perilaku agresif. Eksperimen ini (N = 81) mencoba untuk menggabungkan ketiga variabel tersebut serta ingin mengetahui peran trait self-control pada pengaruh social exclusion terhadap perilaku agresif. Partisipan dibagi ke dalam dua kelompok yakni kelompok future alone dan future belonging, dimana feedback future alone digunakan untuk memunculkan kondisi social exclusion dan memprovokasi perilaku agresif. Trait self-control pada penelitian ini diukur menggunakan brief self-control scale, dan perilaku agresif diukur dengan menggunakan reputation damage procedure. Penelitian ini menggunakan t-test untuk menganalisis manipulation check. Analisis yang telah dilakukan menggunakan bootstrap untuk menganalisis hipotesis menunjukkan bahwa, social exclusion cukup dapat memengaruhi perilaku agresif yang signifikan pada aitem ketidakadilan (p < .000) dan aitem ketidakterampilan (p < .001), sementara peran trait self-control tidak mampu memoderasi pengaruh social exclusion terhadap perilaku agresif (p > .05). Diskusi lebih lanjut akan dipaparkan pada pembahasan dalam penelitian ini.