Fenomenologi Masyarakat Sekitar Perkebunan Kelapa Sawit dalam Perubahan Ekologi Rawa di Desa Ulin Kecamatan Simpur Kalimantan Selatan
| Main Author: | Hairunnida, Aulia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/122974/1/JURNAL_SKRIPSI_AULIA.pdf http://repository.ub.ac.id/122974/2/REVISIAulia_Hairunnida_Fenomenologi_Masyarakat_Sekitar_Perkebunan_Kelapa_sawit_dalam_perubahan_Ekologi_Rawa.pdf http://repository.ub.ac.id/122974/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perubahan ekologi rawa di Desa Ulin Hulu Sungai Selatan yang terjadi setelah perkebunan kelapa sawit beroperasi pada tahun 2008. Perubahan ekologi rawa berdampak pada pekerjaan masyarakat Desa Ulin sebagai pencari ikan. Lahan mencari ikan yang semakin sempit dan kondisi air yang berubah menjadi masam menjadi faktor utama yang menentukan seorang untuk melanjutkan profesi sebagai pencari ikan atau meninggalkannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tindakan adaptasi yang dilakukan oleh aktor pencari ikan dalam menghadapi perubahan ekologi rawa. Pendekatan kualitatif dipilih dalam penelitian ini bertujuan untuk dapat menggali data yang lebih mendalam dari aktor pencari ikan melalui wawancara secara mendalam. Actor based model of human of ecology dari Ben Orlove digunakan dalam penelitian ini karena realitas tindakan individu dalam melakukan adaptasi terhadap perubahan ekologi merupakan suatu yang penting oleh sebab itu pula metode fenomenologi adalah yang paling tepat untuk dapat menjabarkan tindakan adaptasi yang dipilih oleh aktor tersebut. Temuan dari penelitian ini menunjukan adanya dua konsekuensi yang dihadapi oleh pencari ikan yaitu ditinggalkannya kegiatan maiwak sebagai pekerjaan utama atau tetap melakukan kegiatan maiwak bersamaan dengan bertani, berkebun, berternak seperti rangkaian kegiatan yang biasanya dilakukan sebelum terjadinya perubahan ekologi rawa. Pilihan tindakan yang dipilih oleh aktor dilatar belakangi oleh nilai-nilai budaya lama.