Persepsi Perokok Terhadap Gambar Peringatan Kemasan Rokok (Studi Kualitatif Deskriptif Pada Komunitas Kaskus Basketball Regional Malang

Main Author: Ohara, MuammarRevnu
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/122792/1/SKRIPSI.pdf
http://repository.ub.ac.id/122792/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menemukan persepsi dari perokok atlit pada komunitas Kaskus Basketball Regional Malang. Penelitian ini mempunyuai dua rumusan masalah yaitu persepsi perokok atlet dalam Kaskus Basketball Malang dan faktor yang mempengaruhi persepsi tersebut. Sudut pandang dalam penelitian ini menggunakan sudut pandang komunikasi yang memandang sebuah gambar dalam bentuk gambar yang menyampaikan pesan kepada konsumen. Peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan paradigm kontruktivis. Teknik pengumpulan data pada penelitian dengan melakukan wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling sedangkan teknik analisa data mengguanakan Bogdan & Biklen yaitu bekerja dengan cara mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, memutuskan apa yang diceritakan kepada orang lain, serta keabsahan data yang menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setiap atlit perokok mempunyai makna dan sikap tersendiri dalam menanggapi adanya gambar peringatan bahaya merokok pada kemasan. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan latar belakang, budaya, serta pengalaman pada setiap individu. Pada setiap proses persepsi selalu terdapat dua perbedaan dalam bentuk makna, sikap, dan pengalaman pada atlit perokok, namun pada akhirnya semuanya kembali menjadi satu dengan sebuah alasan yaitu “kecanduan”. Alasan kecanduanlah yang membuat mereka pada akhirnya mempersepsikan gambar peringatakan tersebut dengan gambar biasa dan mengacuhkan gambar peringatan bahaya merokok pada kemasan. Penelitian menemukan temuan yang menarik yaitu adanya disonansi kognitif pada para atlit merokok. Atlet merasa tidak nyaman dengan apa yang dirasakannya tidak sesuai dengan harapannya. Padaawalnya memaknai gambar sebagai bentuk pencegahan atau peirngatan pada pengkonsumsinya namun mereka tetap tidak bisa berhenti merokok.