Analisis Strategi Pemasaran Produk Busana Merek Nizar Berdasarkan Bauran Pemasaran dan Kondisi Persaingan Pasar
| Main Author: | -, Amirah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/12263/1/BAB%20IV.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/2/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/3/BAGIAN%20DEPAN.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/4/Amirah.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/4/BAB%20V.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/5/BAB%20I.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/6/BAB%20II.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/7/BAB%20III.pdf http://repository.ub.ac.id/12263/ |
Daftar Isi:
- Salah satu perusahaan yang bergerak pada industri busana muslim untuk pria adalah merek pakaian Nizar. Pabrik utama Nizar terletak di Pasuruan, Jawa Timur. Produk Nizar terdiri dari beberapa tipe baju yakni body fit, classic, casual, signature, limited, regular, dan kids. Saat ini Nizar tengah fokus terhadap perancangan strategi pemasaran, media pemasaran seperti media online facebook hingga website, serta media cetak baik dengan memanfaatkan brosur, pamflet hingga billboard telah dilakukan. Namun berdasarkan hasil survei yang dilakukan sebanyak 63% responden belum mengetahui produk Nizar. Produk Nizar diakui konsumen memiliki kualitas dan beragam desain yang dapat dipilih, namun untuk akses atau kemudahan mendapatkan produk masih perlu ditingkatkan. Selain itu daya saing perusahaan dapat menjadi ancaman karena keberadaan kompetitor baju muslim. Kompetitor Nizar yang lebih dikenal adalah merek pakaian muslim seperti Rabbani dan Tasmatas. Maka dari itu perlu dilakukan perencanaan strategi pemasaran yang tepat. Pada penelitian ini dalam penentuan strategi pemasaran menggunakan pendekatan bauran pemasaran product, price, promotion, dan place (4P) untuk menganalisa kondisi internal dan Porter’s five forces untuk menganalisa kondisi eksternal perusahaan. Selain itu, untuk mengetahui posisi Nizar bila dibandingkan dengan kompetitor maka digunakan Competitive Profile Matriks (CPM). Data-data yang telah dikumpulkan diberikan bobot dengan menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP). Setelah mendapatkan data internal dan eksternal perusahaan maka tahap kedua yang dilakukan ialah pencocokan dengan menggunakan analisis Strengths, Weaknesses, Opportunities dan Threats (SWOT). Selain SWOT, juga digunakan analisis Internal-Eksternal matriks yang digunakan sebagai metode kuantitatif penentuan strategi berdasarkan kondisi internal dan eksternal, juga digunakan Grand Strategy Matrix sebagai alat untuk membangkitkan strategi. Selanjutnya alternatif strategi dipilih dengan menggunakan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) dan terakhir dilakukan analisis strategi yang dapat diaplikasikan oleh perusahaan. Penelitian menunjukkan bahwa strategi yang tepat digunakan oleh Nizar berdasarkan bauran pemasaran dan kondisi persaingan pasar adalah strategi penetrasi pasar dengan nilai pada QSPM sebesar 15.984. Strategi penetrasi pasar yang ditawarkan kepada Nizar berupa peningkatan kesadaran konsumen dengan digital marketing dan strategi untuk meningkatkan minat konsumen membeli produk Nizar baik untuk retailer ataupun end user.