Diplomasi Publik Indonesia Melalui Konferensi Asia Afrika (KAA ) 2015 Dalam Rangka Mendukung Kemerdekaan Palestina
| Main Author: | Hamdy, Muhsin |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/122423/1/Kartu_Kendala_Bimbingan__Skripsi_1.pdf http://repository.ub.ac.id/122423/1/Surat_Tugas_Pembimbing_Skripsi.pdf http://repository.ub.ac.id/122423/2/Kartu_Kendala_Bimbingan__Skripsi_2.pdf http://repository.ub.ac.id/122423/2/Surat_Tugas_Penguji_Skripsi.pdf http://repository.ub.ac.id/122423/3/Skripsi_Muhsin_Hamdy%28115120407121007%29.pdf http://repository.ub.ac.id/122423/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini mendeskripsikan mengenai bagaimana diplomasi publik pemerintah Indonesia melalui Konferensi Asia Afrika 2015 dalam mendukung kemerdekaan Palestina dengan menggunakan kerangka konseptual yakni public diplomacy. Isu mengenai kemerdekaan Palestina telah dibahas pada beberapa forum internasional. Namun upaya tersebut terbatas pada tingkat meredam konflik antara Israel dan Palestina. Konferensi Asia Afrika menjadi forum yang berusaha untuk mengupayakan terciptanya kemerdekaan bagi Palestina. Dukungan terhadap kemerdekaan Palestina di Konferensi Asia Afrika (KAA) oleh pemerintah Indonesia sudah dilakukan pada masa –masa sebelumnya. Indonesia merasa memiliki tanggung jawab moril atas perjuangan masyarakat Palestina untuk mencapai kemerdekaan. Maka dari itu, Aksi konkrit terkait dukungan ini terlihat pada peringatan ke -60 Konferensi Asia Afrika 2015 dengan adanya Deklarasi Palestina, salah satu dari outcome document sebagai wujud langkah awal dukungan internasional terhadap percepatan kemerdekaan Palestina. Melalui forum ini, Pemerintah Indonesia juga berusaha untuk menyakinkan dunia internasional untuk mendukung gerakan ini dan berkontribusi dalam usaha kemerdekaaan di Palestina.