Proses Somnambulisme Teknologi Dan Dampaknya Terhadap Lingkungan (Studi Kasus Fenomena Trail Di Kota Gresik)
| Main Author: | Arifianto, Febrian |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/122325/1/SKRIPSI.pdf http://repository.ub.ac.id/122325/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas fenomena Somnambulisme Teknologi dan dampaknya terhadap lingkungan alam dan lingkungan sosial.Tujuan dari penelitian ini adalahuntuk memahami dan menganalisis berlangsungnya technological somnambulism dalam mempengaruhi tren fenomena Trail di Kota Gresik dan untuk menganalisis dampak technological somnambulism tren fenomena Trail di Kota Gresik terhadap lingkungan sosial dan alam di Kota Gresik. Penelitian ini menggunakan teori technological somnambulism yang dijabarkan oleh Winner. Teori ini menjelaskan teknologi memiliki kemampuan untuk mengarahkanmasyarakat (penggunannya)di luar kendali atau dalam pembahasan ini disebut sebagai fenomena tidur berjalan dalam penggunaan teknologi Metodeyang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan desain studi kasus tunggal.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan studi pustaka. Wawancara dilakukan pada tiga orang penggiat trail sebagai informan utama dan dua pakar trail sebagai informan pendukung. Teknikanalisis dalam penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahap yaitu, reduksi data,analisis, dan triangulasi. Dari temuan penelitian terbukti bahwa technological somnambulismdalam penggunaan teknologi transportasi Trail memberikan pengaruh tidak langsung terhadap perilaku penggiat Trail di Kota Gresik yang berjalan secara spontan, tidak disadari, dan seakan-akan berjalan dengan sendirinya. Pengaruh tren fenomena Trail di Kota Gresik memberikan dampak terhadap perilaku penggiatnya, baik secara komunitas maupun individu.Bentuk technological somnambulism dalam kasus tren fenomena trail di wilayah Gresik dapat berupa keikutsertaan dalam berbagai aktivitas trail, konsumsi onderdil dan atribut trail, hingga upgrade mesin dan kelengkapan trail.Motif dari technological somnambulism dalam kasus tren fenomena trail di wilayah Gresik ini dilatarbelakangi oleh beberapa motif.Tren fenomena trail di kota Gresik membawa dampak negatif dan positif terhadap lingkungan alam dan lingkungan sosial. Dampak negatif meliputi berbagai tindakan yang bersifat merusak ataupun merugikan lingkungan alam yang bersinggungan dengan aktivitas Trail. Sementara itu, dampak positif yang ditimbulkan dapat dikatakan sebagai efek beruntun atas munculya efek negatif. Berdasarkan analisis yang dilakukan, diketahui bahwa dampak negatif yang ditimbulkan dari technological somnambulism dalam kasus tren fenomena trail di wilayah Gresik membawa munculnya kesadaran pada penggiat trail untuk melakukan berbagai aktifitas positif, baik terhadap lingkungan alam maupun lingkungan sosial.