Pengaruh Karakteristik Lendir Servik Sebelum Ib Terhadap Keberhasilan Kebuntingan Sapi Persilangan Ongole

Main Author: An-Nur, Ubaidillah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/12187/1/Ubaidillah%20An-Nur.pdf
http://repository.ub.ac.id/12187/
Daftar Isi:
  • Inseminasi Buatan (IB) merupakan salah satu teknologi dibidang reproduksi yang sedang berkembang pesat. Dalam melakukan IB penentuan kondisi berahi ternak yang tepat merupakan hal mutlak untuk mendapatkan keberhasilan kebuntingan. Kondisi lendir servik yang sebelum IB merupakan salah satu tanda bahwa ternak dalam kondisi berahi. Penelitian ini dilaksanakan di peternakan rakyat Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban pada 23 Juli sampai 5 November 2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh karakteristik lendir servik sebelum IB terhadap keberhasilan kebuntingan Sapi Persilangan Ongole. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai dasar Dasar pertimbangan dalam melakukan IB khususnya di Kabupaten Tuban dan untuk Penelitian yang lebih lanjut viii tentang pelaksanaan IB untuk peternak rakyat dikemudian hari. Materi yang digunakan adalah 64 ekor sapi betina Persilangan Ongole yang di IB dengan menggunakan semen beku Sapi Limousine yang diproduksi BBIB Singosari dengan Kualitas PTM 50%. Metode penelitian yang digunakan adalah metode experimental lapang dengan membandingkan konsistensi lendir servik kental dan encer sebelum IB. Variabel yang diukur adalah NRR dan CR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai persentase NRR1 dengan konsistensi lendir servik kental dan encer pada sapi persilangan ongole yaitu: 94,45% dan 88,09%. Nilai persentase NRR2 dengan kondisi lendir servik kental dan encer pada sapi persilangan ongole yaitu: 86,36% dan 78,57%. Persentase nilai CR dengan kondisi lendir servik kental dan encer pada sapi persilangan ongole yaitu 40,90% dan 33,33%. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa konsistensi lendir servik kental sebelum IB menghasilkan nilai persentase NRR1, NRR2 dan CR yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan konsistensi lendir servik encer pada sapi persilangan ongole. Hasil terbaik dari penelitian ini diperoleh dari konsistensi lendir servik kental dengan nilai NRR1 sebesar 94,45% dan NRR2 sebesar 88,09% serta CR sebesar 40,09%. Saran dari penelitian ini adalah ada penelitian lebih lanjut untuk mengetahui keberhasilan IB pada kondisi lendir servik kental dan encer dengan BCS 4 keatas.