Daftar Isi:
  • Enkulturasi atau penanaman nilai tanpa melalui pengajaran yang spesifik juga dilakukan oleh masyarakat Desa Worawari, Kabupaten Pacitan untuk selalu mempertahankan nilai gotong-royong seperti yang tercermin di dalam Tradisi Eretan. Enkulturasi dirasa penting bagi masyarakat setempat mengingat bahwa nilai gotong-royong saat ini menjadi salah satu nilai yang langka di tengah meningkatnya individualisme masyarakat. Remaja menjadi target dari enkulturasi karena pada fase ini individu rentan terhadap pengaruh dari luar. Enkulturasi dilakukan melalui komunikasi dalam keluarga dan komunikasi remaja di lingkungan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses enkulturasi telah dilakukan oleh masyarakat terhadap para generasi muda setempat. Peran keluarga dalam mengenkulturasi yakni melalui pemberian contoh perilaku orang tua terhadap anak, memberikan nasihat serta motivasi, dan mengikutsertakan anak dalam berbagai kegiatan di masyarakat. Sedangkan peran masyarakat dalam proses enkulturasi yaitu memberikan ruang bagi remaja dalam kegiatan-kegiatan masyarakat serta mengarahkan dan mendukung secara penuh kegiatan positif para remaja.