Self Disclosure Antara Upline Dan Downline Dalam Facebook (Studi Kasus Pada Facebook Consultant Oriflame Surabaya )
| Main Author: | Qori`ah, Anirotul |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 1900
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/121146/ |
Daftar Isi:
- Hubungan atasan dan bawahan merupakan jantng pengelolaan yang efektif. Agar hubungan ini berhasil harus ada kepercayaan dan keterbukaan antara atasan dan bawahan. PT Orindo Alam Ayu atau yang biasa dikenal dengan nama Oriflame, bergerak dalam sistem Multi Level Marketing (MLM) yaitu upline dan downline. Situs jejaring sosial facebook dimanfaatkan para konsultan Oriflame untuk saling bertukar pesan yang tergabung dalam group Great One Club (GOC) untuk melakukan self disclosure di dalam akun facebook pribadinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menggambarkan, dan menjelaskan bentuk self disclosure antara upline dan downline dalam facebook, pada MLM Oriflame Surabaya. Konsep yang digunakan yaitu self disclosure dan Computer Mediated Communication (CMC) sebagai kajian teori untuk menganalisis proses penelitian. Pendekatan yang digunakan yaitu penelitian kualitatif, metode penelitiannya studi kasus. Hasil penelitian yang dihasilkan yaitu interaktivitas yang terjadi melalui pertukaran pesan satu sama lainya melalui like, comment, dan link. types of online relationships tergolong dalam traditional long-distance. Kesalahpahaman dalam komunikasi di facebook yaitu tidak bisa melihat gerak tubuh, proses berfikir, dan tidak hanya berfokus pada satu media. Bentuk dan isi dalam status update para konsultan Oriflame yaitu menunjukkan Self disclosure dalam aspek pekerjaan dan pendidikan. Tiga aspek self disclosure yaitu (ekspresi akan emosi dan proses emosi), (ekspresi akan fantasi-fantasi, impian, cita-cita, dan harapan-harapan), dan (ekspresi akan kesadaran).