Deskripsi Iklim Komunikasi Dalam Meningkatkan Job Satsfaction Pegawai Pemerintah (Deskripsi pada Pegawai Bagian Humas dan Protokol Kantor Walikota Blitar)
| Main Author: | Permana, Sinar |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/120913/1/051405562.pdf http://repository.ub.ac.id/120913/ |
Daftar Isi:
- Iklim komunikasi yang kondusif akan mendorong anggota organisasi menjadi lebih terbuka. Kondisi demikian secara tidak langsung dapat mempengaruhi perilaku untuk melaksanakan tugas dan pekerjaan baik, sebab mereka merasa diakui eksistensinya, dipercaya, dihargai, dilibatkan dalam setiap kegiatan. Dengan puas karena menyelaraskan keinginan dengan tujuan bersama organisasi. Hal ini berarti iklim memiliki hubungan erat terhadap kepuasan kerja (job satisfaction) yakni menciptakan serta mempertahankan kerja. Oleh itu perlu adanya suatu pengelolaan agar senantiasa tercipta satisfaction. Salah satu memerlukan adalah pemerintah, khususnya kantor walikota. Untuk dapat mengolah hingga menyampaikan informasi kepada masyarakat diperlukan adanya suatu kerjasama diantara para pegawai bagian humas dan protokol. Dalam rangka menciptakan kerjasama yang baik dibutuhkan adanya komunikasi yang tercipta serta terjalin dengan baik. Penelitian merupakan penelitian jenis kualitatif menggunakan Metode studi kasus. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan melalui beberapa metode yang dikombinasikan, melalui wawancara mendalam (depht interview), observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menyebutkan bahwa tingkat kepercayaan yang dirasakan oleh para pegawai mayoritas sudah baik. Akan tetapi cenderung masih berpotensi terjadi konflik. Dalam hal ini, maka dapat disimpulkan bahwa kaitannya dengan iklim komunikasi, khususnya dalam kepercayaan perlu adanya perbaikan melalui suatu pengelolaan iklim komunikasi. Sedangkan dalam kepuasan kerja, ketidakpuasan dirasakan pada hubungan antar rekan sekerja akibat kurang adanya kepercayaan. Oleh sebab itu perlu adanya pengelolaan iklim komunikasi khususnya pada kepercayaan agar ketidakpuasan teratasi. Adapun proses pengelolaan dapat berupa kegiatan-kegiatan infomal yang dapat dlakukan secara rutin. Sehingga selanjutnya ketidakpuasan kerja tidak mengganggu proses kinera Bagian Humas dan Protokol secara umum. Bagi perkembangan Ilmu Komunikasi, diharapkan hasil dari penelitian ini dapat menjadi salah satu bahan masukan tambahan dalam bahasan iklim komunikasi dan kepuasan kerja pada pegawai pemerintah, khususnya pada bagian Humas dan Protokol Kantor Walikota Blitar.