Pemanfaatan Fitur-Fitur Interaktivitas oleh Individu di Tumblr untuk Memenuhi Kebutuhan Emosional sebagai Penggemar dari Boy Band One Direction”
| Main Author: | Anindita, Kanya |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/120769/1/cover.pdf http://repository.ub.ac.id/120769/1/BAB_1_-_5_COMPLETE.pdf http://repository.ub.ac.id/120769/2/SKRIPSI_KANYA_ANINDITA_%280911220092%29.pdf http://repository.ub.ac.id/120769/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini mendiskusikan mengenai bagaimana fans One Direction memanfaatkan fitur-fitur interaktivitas yang ada di Tumblr untuk memenuhi kebutuhan emosional mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas fans One Direction di Tumblr dan bagaimana mereka memanfaatkan fitur-fitur interaktivitas yang ada di situs tersebut. Penelitian deskriptif kualitatif ini menggunakan beberapa teori seperti uses and gratifications, khalayak aktif, motivasi, dan kebutuhan untuk mengetahui hubungan penggunaan Tumblr oleh fans One Direction dengan kebutuhan emosional mereka yakni agar merasa dekat dengan para personil One Direction dan terkoneksi secara emosional dengan mereka. Peneliti memilih wawancara mendalam dan observasi sebagai teknik pengumpulan data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa fitur-fitur interaktivitas di Tumblr seperti tombol reblog dan like, hyperlink, mesin pencari, beberapa pilihan post yang ada di menu, Fan Mail, dan Ask Me Anything mendukung aktivitas fans One Direction dalam memenuhi kebutuhan emosionalmereka.Mereka memenuhi kebutuhan emosional mereka saat mereka melihat foto-foto, video, berita, audio post, dan fan fiction tentang One Direction di situs tersebut. Mereka juga memenuhi kebutuhan emosional mereka melalui interaksi di antara mereka yang melibatkan topik-topik seputar boy band tersebut. Data temuan menunjukkan bahwa fans One Direction di Tumblr memanfaatkan situs tersebut untuk mengekspresikan diri mereka sebagai fans dan mewujudkan fantasi mereka tentang One Direction. Fantasi-fantasi tersebut diwujudkan dengan membaca fan fiction dan „shipping‟, yakni mendukung hubungan percintaan di antara para personil One Direction. Mereka juga membuat fandom mereka sendiri di situs tersebut sehingga mereka dapat saling mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan boy band tersebut dengan lebih bebas.