Penguatan Modal Sosial Dalam Pengembangan Kapasitas Anak Jalanan (Studi Kasus Pada Pemberdayaan Anak Jalanan Di Sanggar Alang-Alang Binaan Yayasan Peduli Anak Negeri, Surabaya)
Main Author: | Puspita, DianCahya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/120560/1/SKRIPSI_DIAN_FULL.pdf http://repository.ub.ac.id/120560/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini menganalisis tentang proses penguatan modal sosial yang dimiliki komunitas Sanggar Alang-Alang dan upaya pengembangan kapasitas anak jalanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis proses penguatan modal sosial yang dimiliki komunitas Sanggar Alang-Alang dan untuk menjelaskan upaya pengembangan kapasitas anak jalanan di Sanggar Alang- Alang yang bertujuan memberdayakan anak jalanan. Untuk memenuhi tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan teori modal sosial dari James S. Coleman yang didefinisikan sebagai varian entitas, terdiri dari beberapa struktur sosial yang memfasilitasi tindakan dari para pelakunya, apakah dalam bentuk personal atau korporasi dalam suatu struktur sosial. Meliputi bentuk-bentuk modal sosialnya yakni kewajiban dan ekspektasi, potensi informasi, norma dan sanksi efektif, relasi wewenang, organisasi sosial yang dapat disesuaikan, dan organisasi disengaja. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan dipilih dengan menggunakan teknik purposive (ditetapkan). Sumber data didapat melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses penguatan modal sosial yang dianalisis dari enam bentuk modal sosial tersebut sangat kuat dan berhubungan antara yang satu dengan yang lainnya. Kepercayaan anak jalanan terhadap sanggar, jaringan anak jalanan yang luas dan norma yang mereka patuhi di sanggar tercermin pada enam bentuk modal sosial tersebut. Adanya modal sosial yang kuat, memudahkan dalam upaya pengembangan kapasitas anak jalanan dengan melalui program yang ada di sanggar, secara tidak langsung dapat meningkatkan kemampuan anak jalanan.