Manajemen Humas Lembaga Pendidikan Dalam Meningkatkan Reputasi Sekolah Unggulan (Studi Pada Sma Negeri 1 Pati, Jawa Tengah)

Main Author: Cahyani, ReriEsti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/120272/1/Reri_Esti_Cahyani-0811220032.pdf
http://repository.ub.ac.id/120272/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini mengkaji tentang implementasi manajemen humas dan reputasi yang dimiliki SMA Negeri 1 Pati. SMA Negeri 1 Pati berlokasi di kota Pati yang notabene merupakan kota yang tidak terlalu besar namun SMA Negeri 1 Pati telah mampu mencetak berbagai macam prestasi. Sejak tahun ajaran 2006/2007, SMA ini telah ditunjuk oleh pemerintah pusat sebagai Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI), bahkan SMA Negeri 1 Pati merupakan salah satu sekolah yang masuk Daftar 22 RSBI membanggakan direktorat P.SMA hasil Validasi, April 2011. SMA Negeri 1 Pati terus berupaya menjadi sekolah unggulan yang patut diperhitungkan baik dari segi kualitas maupun reputasi dan agar lebih dikenal secara nasional tidak hanya di wilayah Karesidenan Pati. Tanpa proses manajemen humas yang baik reputasi baik sekolah yang sudah terbentuk sejak dahulu dapat menurun, oleh karena itu manajemen humas yang baik dibutuhkan untuk mempertahankan dan meningkatkan reputasi SMA Negeri 1 Pati dimata masyarakat. Penelitian ini bertipe kualitatif deskriptif yang pengumpulan datanya diperoleh dari wawancara mendalam, observasi, dan penelaahan dokumentasi. Dalam menganalisis data menggunakan teknik analisis data model interaktif (Miles & Huberman). Lokasi penelitian di SMA Negeri 1 Pati, Jawa tengah. Focus penelitian dalam skripsi ini adalah pendekatan manajemen humas yang dilakukan oleh SMA Negeri 1 Pati, media yang digunakan dalam pendekatan manajemen humas, serta reputasi SMA Negeri 1 Pati setelah implementasi manajemen humas. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa dalam menjalankan manajemen humas Wakasek Humas menggunakan empat macam pendekatan utama yaitu manipulatif, promosional, preventif, dan misi. Media yang diunakan dalam menunjang proses manajemen humas yaitu Bulletin Castra, pameran, dokumentasi kegiatan, dan video company profile. Wakasek humas hanya memaksimalkan empat pendekatan karena disesuaikan dengan kebutuhan sekolah, dua pendekatan lain yaitu kuratif dilakukan saat sekolah mengalami krisis sedangkan pendekatan pendidikan dilakukan saat sekolah mengadakan workshop atau seminar. Pendekatan ini dilakukan untuk meningkatkan reputasi sekolah. Reputasi SMA Negeri 1 Pati saat ini dinilai baik terbukti dari adanya loyalitas dari masyarakat. Namun implementasi manajemenen humas yang baik masih terus dilakukan untuk meningkatkan reputasi yang sudah terbentuk. Bagi perkembangan Ilmu Komunikasi, diharapkan penelitian ini dapat menjadi salah satu sumber informasi tentang manajemen humas di lembaga pendidikan dalam meningkatkan reputasi sekolah unggulan, selain itu hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi sekolah-sekolah lain agar mampu membentuk reputasi yang baik seperti SMA Negeri 1 Pati.