Pelaksanaan Program Revitalisasi Pasar Tradisional Berbasis Ekonomi Kreatif Pada Pasar Pucangsawit Di Kota Surakarta
Main Author: | DilasantiPuriRinasti, Clara |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/119424/1/SKRIPSI-CLARA_DILASANTI_PR.pdf http://repository.ub.ac.id/119424/ |
Daftar Isi:
- Pelaksanaan Program Revitalisasi Pasar Tradisional Berbasik Ekonomi Kreatif pada Pasar Pucangsawit di Kota Surakarta merupakan dukungan pemerintah kepada anak muda di Kota Surakarta dalam upaya memanfaatkan ruang milik pemerintah di lantai dua Pasar Pucang sawit sebagai Cangwit Creative Space, yaitu ruang yang digunakan untuk berkumpul anak muda kreatif dan pasar dengan produk kreatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis mengenai 1) Pelaksanaan program revitalisasi Pasar Pucangsawit berbasis ekonomi kreatif. 2) Faktor pendukung dan faktor penghambat yang ditimbulkan dari pelaksanaan program revitalisasi Pasar Pucangsawit berbasis ekonomi kreatif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan pada dinas pengolaan pasar, kepala pasar, dan kordinator Cangwit. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles, Huberman dan Saldana (2014) yang terdiri dari pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Pelaksanaan Program Revitalisasi Pasar Tradisional Berbasik Ekonomi Kreatif pada Pasar Pucangsawit di Kota Surakarta mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kota Surakarta khususnya Dinas Pengelolaan Pasar Kota Surakarta yang telah memberi fasilitas berupa lokasi, anggaran untuk renovasi dan perawatan Cangwit Creative Space. Peran serta komunitas Solo Muda Berkarya sebagai tim koordinator kreatif di Cangwit yang merupakan wujud partisipasi anak muda dalam upaya membangun daerahnya. Di sisi lain terdapat penghambat pelaksanaan program Cangwit Creative Space yaitu kurangnya partisipasi pedangang Cangwit dalam upaya meramaikan Cangwit dan lapak dagangannya. Pedangang Cangwit masih sangat bergantung pada koordinator kreatif. Saran yang diberikan antara lain, yaitu mengadakan pelatihan marketing pada pedangang di Cangwit Creative Space, supaya pedagang bisa lebih mandiri dalam menjalankan usahanya kemudian menjalin kerjasama dengan dinas-dinas terkait, sehingga Cangwit Creative Space bisa menjadi lokasi alternatif untuk mengadakan kegiatan serta lebih menjadwalkan kegiatan secara teratur, mengikutsertakan pedangang Cangwit dalam merancang kegiatan yang ajan dijadwalkan.