Analisis Perbandingan Pendanaan Antara Leasing Dan Hutang Jangka Panjang Dalam Pengadaan Aset Tetap Perusahaan (Studi Pada Pt. Citra Perdana Kendedes Malang)
Main Author: | Saniya, SitiFitrotus |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/119171/ |
Daftar Isi:
- Guna melakukan kegiatan investasi aktiva tetap, perusahaan bisa menggunakan dana dari luar perusahaan atau biasa disebut sumber pendanaan eksternal berupa leasing atau hutang jangka panjang. Leasing merupakan kontrak dimana pemiliki aktiva (lessor) memberikan kepada pihak lain (lessee) hak istimewa untuk menggunakan aktiva dalam periode tertentu dengan biaya sewa sesuai kesepakatan (Sudana, 2009:239). Hutang jangka panjang ini umumnya digunakan untuk membelanjani perluasan perusahaan atau modernisasi perusahaan dan guna memenuhi keperluan ini dibutuhkan modal yang cukup besar (Riyanto, 2010:238). Penelitian ini dilakukan pada PT Citra Perdana Kendedes (Jl. Kalpataru No. 2, Malang ) yang akan melakukan kegiatan investasi, yaitu pembelian taksi guna meningkatkan pelayanannya kepada pelanggan. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus yaitu melakukan pemecahan masalah secara sistematis dan faktual mengenai fakta-fakta dalam PT Citra Perdana Kendedes dalam pengadaan aktiva tetap yaitu membandingkan total present value cash outflow leasing dan hutang jangka panjang. Sumber pendanaan yang memiliki total present value cash outflow yang memiliki nilai lebih kecil adalah sumber pendanaan yang lebih baik untuk dipilih. Hasil analisis yang telah dilakukan sebelumnya diperoleh nilai total present value cash outflow leasing sebesar Rp3.277.983.812,26,- dan total present value cash outflow hutang jangka panjang sebesar Rp2.714.010.917,53,-. Berdasarkan kedua hasil tersebut sumber pendanaan yang lebik baik diambil oleh PT Citra Perdana Kendedes adalah sumber dana hutang jangka panjang karena memiliki nilai total present value cash outflow yang lebih kecil, hal ini akan membuat PT Citra Perdana Kendedes mendapat penghematan biaya Rp563.972.894,73,-.