Strategi Pemerintah Daerah Dalam Pemberdayaan Industri Kecil Di Kabupaten Malang
| Main Author: | Ningrum, AdeKristiya |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/119137/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan atas dasar untuk mengetahui, mendeskripsikan dan menganalisis terhadap strategi yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam pemberdayaan industri kecil di Kabupaten Malang yang mengacu pada Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Malang Tahun 2011-2015. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian ini meliputi (1) Strategi pemerintah daerah dalam pemberdayaan industri kecil di Kabupaten Malang, a. program pengembangan industri kecil dan menengah, dengan kegiatan utama yaitu kegiatan fasilitasi bagi industri kecil dan menengah terhadap pemanfaatan sumber daya serta kegiatan monitoring dan evaluasi industri kecil dan menengah, b. program peningkatan kemampuan teknologi industri, dengan kegiatan utama yaitu pembinaan kemampuan industri dengan pelatihan, c. program pengembangan sentra-sentra industri potensial, dengan kegiatan utama yaitu penyediaan sarana informasi yang dapat diakses masyarakat, (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi strategi pemerintah daerah dalam pemberdayaan industri kecil di Kabupaten Malang, a. faktor pendukung, b. faktor penghambat. Penelitian ini dilakukan melalui metode wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini, menunjukkan bahwa pemberdayaan industri kecil telah mengacu pada Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2011-2015 yang menjabarkan mengenai kebijakan umum dan program pengembangan daerah khususnya pada pengembangan industri kecil. Dimana strategi yang dilakukan pemerintah daerah adalah dengan pengembangan industri kecil dan menengah dengan cara fasilitasi serta monitoring dan evaluasi industri kecil, meningkatkan kemampuan teknologi industri dengan cara pembinaan kemampuan industri dengan pelatihan, serta pengembangan sentra-sentra industri potensial dengan cara penyediaan sarana informasi yang dapat diakses masyarakat.