Strategi Pemerintah Kabupaten Malang Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Petani (Studi Pada Petani Padi Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang)

Main Author: Prasetya, DeoAlif
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/119117/
Daftar Isi:
  • Indonesia sudah sejak dulu dikenal sebagai negara dengan sektor agraris yang luas dan memiliki peran penting dalam perekonomian dan sejarah panjang. Keberhasilan pertanian terhadap pembangunan erat kaitannya dengan keberhasilan pembangunan di suatu wilayah dalam menangani masalah kesejahteraan petani. Penyebab tingginya angka kemiskinan di Kecamatan Kepanjen kabupaten Malang ini dikarenakan kemiskinan struktural yang terjadi di wilayah pedesaan yang dialami oleh para petani yang tidak mempunyai lahan atau sebagai buruh tani. Melalui strategi pembangunan pertanian diharapakan mampu meningkatakan produksi pertanian dan meningkatkan pendapatan petani sehingga dengan harapan tercapainya tujuan maka mampu meningkatkan kesejahteraan petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mendeskripsikan dan menganalisis kondisi kesejahteraan petani di Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang, bagaimana strategi pemerintah Kabupaten Malang yaitu Dinas Pertanian Kabupaten Malang dalam meningkatkan kesejahteraan petani di Kecamatan Kepanjen dan faktor yang mempengaruhi strategi pemerintah Kabupaten Malang dalam meningkatkan kesejahteraan petani. Dalam Penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Kecamatan Kepanjen dipilih menjadi salah satu tempat penelitian dikarenakan merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi disektor pertanian sebagai upaya kegiatan pembangunan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode analisis Miles, Huberman dan Saldana. Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Tingkat Kesejahteraan petani Kabupaten Malang termasuk dalam katagori Menengah Atas. Hal ini ditunjukkan dari peningkatan pendidikan, kesehatan dan nilai tukar petani, 2) Strategi yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Malang dalam mensejahterakan petani di Kecamatan Kepanjen sudah sesuai dengan peraturan yang ada. Hal ini ditunjukkan dari tugas yang dilakukan oleh Dinas Pertanian dalam meningkatkan kesejahteraan petani sudah sesuai dengan Peraturan Mentri dalam Negeri Nomer 13 Tahun 2006, 3) Faktor-faktor strategi mempengaruhi dalam menentukan maupun menjalankan startegi, hal ini ditunjukkan dari beberapa faktor yang menjadi penghambat dan pendukung dalam menjalankan strategi seperti, dalam faktor kesejahteraan buruh tani dimana pemerintah belum memberikan anggaran untuk program khusus kesejahteraan bagi buruh tani dan teknologi menjadi faktor pendukung dalam menjalankan strategi. Saran peneliti adalah Dinas Pertanian Kabupaten Malang bukan hanya memberikan suatu program untuk petani pemilik saja melainkan juga untuk buruh tani dalam masalah kesejahteraan buruh tani. Dan Perlunya kesadaran petani akan pentingnya suatu penyuluhan yang diberikan oleh pemerintah.