Implementasi Renstra Dalam Pengembangan Komoditas Sektor Pertanian Sebagai Upaya Peningkatan Daya Saing Daerah (Studi Pada Agropolitan Tanaman Hias Desa Geger Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung)

Main Author: Putri, SheliAknestesia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/119037/1/Sheli_Aknestesia_Putri_%28125030607111014%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/119037/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi oleh ditetapkannya Kabupaten Tulungagung sebagai Kawasan Agropolitan pada tahun 2004 serta potensi sektor pertanian yang dimiliki oleh Kabupaten Tulungagung khususnya pada tanaman hias yang merupakan komoditas yang baru dikembangkan pada tahun 2012 oleh kelompok tani bungan “Sekar Wilis” dengan hasil panen tahun 2015 sebesar 50.000 tangkai bunga potong. Berdasarkan potensi tersebut, pemerintah Kabupaten Tulungagung berkomitmen untuk mengambangkan tanaman hias sebagai komoditas yang dapat meningkatkan daya saing terhadap daerah lain. Upaya yang telah dilakukan pemerintah daerah untuk mengembangkan kawasan agropolitan tersebut adalah dengan menyusun rencana strategi pengembangan kawasan agropolitan. Pengembangan kawasan agropolitan tanaman hias tersebut berada di Kecamatan Sendang, namun pengembangan komoditas tanaman hias tersebut masih belum optimal, terdapat berbagai kendala yang mengakibatkan petani tidak dapat memenuhi kebutuhan pasar. Perlu adanya identifikasi mengenai bagaimana implementasi strategi yang telah disusun oleh pemerintah tersebut sehingga dapat diketahui akar permasalahan yang timbul dan apa penyebabnya. Oleh karena hal tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Alat analisis yang digunakan adalah analisis data interaktif. Pada penelitian ini, peneliti telah melakukan tahapan data collection, data condensation, data display dan diversifikasi terkait dengan apa saja strategi yang telah disusun pemerintah, bagaimana implementasi kebijakan tersebut, dan faktor pendukung serta penghambat. Hasil dari analisis penelitian ini antara lain strategi yang telah disusun oleh pemerintah Kabupaten Tulungagung sudah baik dan sesuai dengan rencana strategi kementerian pertanian periode 2015-2019. Implementasi kebijakan di lapangan yang cukup baik, namun terdapat beberapa permasalahan mengenai penyusunan anggaran yang memang sangat terbatas dan belum adanya anggaran khusus terkkait komoditas tanaman hias, akses jalan yang sulit sehingga dapat menghambat pengimplementasian strategi. Saran yang dapat diberikan oleh peneliti antara lain memperkuat kerjasama dan koordinasi dengan masyarakat sekitar kawasan agropolitan maupun dengan tenaga ahli dibidang tanaman hias, pengusulan anggaran khusus kepada pemerintah pusat agar pengembangan komoditas tanaman hias bisa terlaksana secara optimal. Penguatan faktor pendukung dan perbaikan terhadap faktor-faktor yang menghambat implementasi strategi agar strategi dapat terlaksana dan sesuai dengan tujuan pengembangan kawasan agropolitan di Kabupaten Tulungagung.