Analisis Strategi Bauran Pemasaran Dalam Meningkatkan Volume Ekspor (Studi Pada Bali Pasadena Rattan)
Main Author: | Putra, YongkiPerdana |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/118205/ |
Daftar Isi:
- Semakin berkembangnya pelaku bisnis furniture dan desain interior di era globalisasi dapat membuka persaingan bisnis yang kuat. Bali Pasadena Rattan telah memasuki pasar luar negeri yang memiliki kompetitor cukup banyak dalam penjualan produk yang serupa di negara tersebut, beberapa pangsa pasar ekspor telah dimasuki oleh Bali Pasadena Rattan adalah Eropa, Amerika Serikat, Australia, Asia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis strategi bauran pemasaran yang diimplementasikan Bali Pasadena Rattan dalam meningkatkan volume ekspor serta mengetahui dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat Bali Pasadena Rattan dalam meningkatkan volume ekspor. Penelitian ini berdasarkan tujuannya termasuk dalam jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan diantaranya adalah data primer yang bersumber dari penelitian yang dilakukan peneliti terhadap strategi bauran pemasaran yang diimplementasikan Bali Pasadena Rattan dalam meningkatkan volume ekspor dan data sekunder yang bersumber dari dokumen, catatan, laporan serta arsip yang berhubungan dengan fokus penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bali Pasadena Rattan mengimplementasikan strategi bauran pemasaran dalam meningkatkan volume ekspor melalui; strategi produk yang diinovasi melalui permntaan buyers, strategi harga menyesuaikan biaya produksi dan harga pajak ke negara tujuan, strategi promosi yang dilakukan menerapkan metode mass selling dan direct marketing, dan strategi distribusi menggunakan jasa cargo dalam mengirim produk ke negara buyers. Faktor pendukung dalam meningkatkan volume ekspor meliputi; keunggulan produk dari bahan baku yang sulit ditemui di negara lain, harga yang sesuai dengan hasil produksi produk dan harga nilai pajak sehingga memungkinkan harga untuk bersaing di negara buyers, promosi melalui website yang dapat mempromosikan produk dengan efisien, lokasi Workshop yang dekat dengan Bali Pasadena Rattan dalam mendistribusikan hasil produksi dan bekerja sama dengan home industry dalam menghasilkan produk. Sedangkan faktor penghambat meliputi; kurangnya perusahaan dalam melakukan riset pasar dan peraturan suatu negara dalam penjualan produk, faktor pajak yang menyebabkan harga produk naik tidak menentu menyebabkan pemesanan buyers berkurang, minimnya perusahaan dalam mempromosikan produk, kurangnya perluasan proses produksi karna hanya memproduksi di daerah asal. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu perlunya meningkatkan kinerja strategi perusahaan dari segi produk, harga, promosi, dan distribusi dan menerapkan viii alternatif strategi seperti memperluas pasar ekspor, melakukan kerjasama dengan usaha sejenis, dan melakukan riset pasar.