Analisis Fundamental Dengan Pendekatan Dividend Discount Model (Ddm) Untuk Menilai Kewajaran Harga Saham (Studi Pada Perusahaan Sub Sektor Semen Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-20
Main Author: | Wijaya, AvittaPutri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/117742/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi karena investasi pada saham sangat diminati oleh investor. Ketika berinvestasi pada saham, investor perlu memperhatikan kondisi keuangan dengan melihat variabel-variabel fundamental. Guna mengetahui harga wajar saham pada perusahaan Sub Sektor Semen perlu adanya analisis menggunakan pendekatan Dividend Discount Model serta keputusan investasi yang sebaiknya diambil investor. Kondisi keuangan perusahaan Sub Sektor semen dilihat dari ROE mengalami penurunan pada tahun 2013 disebabkan oleh faktor eksternal yaitu naiknya BBM bersubsidi dan naiknya nilai tukar dolar AS yang dapat mempengaruhi kinerja keuangan tahun 2013 mengalami penurunan dan mempengaruhi harga wajar saham pada tahun selanjutnya. Tujuan dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja investasi dilihat dari pendapatan dividen dan mengetahui kewajaran harga saham serta pengambilan keputusan investasi pada perusahaan Sub Sektor Semen yang terdaftar di BEI periode 2011-2013. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Data keuangan diperoleh di Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang bertempat di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya dengan obyek penelitian pada Perusahaan Sub Sektor Semen yang telah go public. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling diperoleh tiga perusahaan yang memenuhi kriteria. Hasil dari penelitian ini melalui pendekatan Dividend Discount Model (DDM) dengan menggunakan model pertumbuhan konstan, maka dapat diketahui saham INTP, SMCB dan SMGR berada dalam kondisi undervalued atau dinilai murah. Hal ini disebabkan karena nilai intrinsik lebih tinggi daripada harga pasar. Keputusan investasi yang diambil bagi calon investor sebaiknya membeli saham tersebut dan bagi yang sudah memiliki saham sebaiknya menahan saham tersebut dengan harapan harga saham akan naik dikemudian hari atau menambah kepemilikan sahamnya. Saran yang dapat diberikan adalah analisis fundamental dengan pendekatan Dividend Discount Model (DDM) sesuai bagi investor yang berorientasi terhadap dividen. Para investor yang ingin menilai kewajaran harga saham dilihat dari sisi earning per share dapat menggunakan pendekatan Price Earning Ratio (PER). Bagi investor yang berorientasi pada capital gain sebaiknya menggunakan analisis teknikal karena analisis teknikal menekankan pada perubahan harga saham. Bagi para investor maupun calon investor dalam menilai kewajaran harga saham selain melihat dari segi variabel fundamental sebaiknya memperhatikan kondisi eksternal perusahaan.