Pengaruh Pelatihan Kerja Terhadap Kemampuan Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi pada karyawan PT. BPRS Bumi Rinjani Kepanjen)
| Main Author: | FatmasariEndayani |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/117663/ |
Daftar Isi:
- Memasuki zaman ekonomi global perusahaan dituntut untuk melakukan perubahan-perubahan dalam mengelola sumber daya perusahaan. Dalam lingkungan perusahaan atau bidang usaha, tenaga kerja merupakan salah satu sumber daya yang sangat berharga dan menjadi pemeran utama dalam penggunaan sumber daya perusahaan yang lainnya. Maka sudah sewajarnya apabila perusahaan memikirkan tentang bagaimana meningkatkan kemampuan kerja karyawan agar produktivitas perusahaan dapat meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan Pengaruh Pelatihan Kerja (X) secara signifikan Terhadap Kemampuan Kerja (Y1) dan Kinerja Karyawan (Y2). Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 karyawan yang merupakan karyawan yang bekerja pada PT. BPRS Bumi Rinjani Kepanjen. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, analisis inferensial, dan multiple regression analysis. Teknik sampel yang digunakan adalah teknik sampel jenuh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebelum melibatkan variabel moderating yaitu kemampuan kerja menunjukkan bahwa kinerja karyawan dipengaruhi oleh metode dan materi pelatihan hanya sebesar 32,5%. Akan tetapi setelah melibatkan variabel moderating yaitu kemampuan kerja menunjukkan bahwa kinerja karyawan dipengaruhi oleh metode dan materi pelatihan menjadi naik sebesar 49,2%. Dari hasil keseluruhan dapat disimpulkan bahwa variabel bebas Pelatihan Kerja yang terdiri dari Metode Pelatihan (X1) dan Materi Pelatihan (X2) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kemampuan Kerja (Y1) dan Kinerja Karyawan (Y2). Dari kedua variabel bebas tersebut yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap kemampuan kerja dan kinerja karyawan adalah metode pelatihan karena memiliki nilai koefisien beta dan t hitung paling besar.