Implementasi Strategi Pemerintah Daerah dalam Mewujudkan Pariwisata Berbasis Budaya Terkemuka (Studi pada Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta)

Main Author: Rusdiananingtyas, Eva
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/117584/
Daftar Isi:
  • Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki kekayaan dan potensi pariwisata berupa warisan budaya maupun keindahan alam yang dapat diunggulkan menjadi tujuan wisata terkemuka baik di Indonesia maupun Mancanegara. Sesuai dengan visi pembangunan kepariwisataan DIY yaitu Terwujudnya Yogyakarta sebagai destinasi pariwisata berbasis budaya terkemuka di Asia Tenggara, berkelas dunia, berdaya saing, berkelanjutan, Sektor pariwisata menjadi sektor unggulan perekonomian DIY, namun demikian pembangunan pariwisata DIY juga memunculkan berbagai tantangan dan kendala, sehingga upaya pengembangan pariwisata perlu dilakukan dengan serius dan strategi yang tepat. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan strategi Dinas Pariwisata Provinsi DIY serta implementasinya, juga faktor-faktor penghambat dan pendukung implementasi strategi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian meliputi strategi Dinas Pariwisata Provinsi DIY, implementasi strategi beserta faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat implementasi. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara dan dokumen yang berkaitan dengan implementasi strategi dalam mewujudkan pariwisata berbasis budaya terkemuka pada Dinas Pariwisata Provinsi DIY. Penelitian ini menggunakan analisis data model interaktif dari Miles, Huberman dan Saldana dengan mendeskripsikan, memberikan gambaran, menguraikan, membahas permasalahan kemudian mengambil kesimpulan dari permasalahan. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa terdapat tiga strategi yang diterapkan Dinas Pariwisata DIY yaitu strategi meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata, strategi mewujudkan pemasaran yang efektif dan efisien, serta strategi mengoptimalkan perluasan jaringan kerjasama. Implementasi strategi dijabarkan dalam tiga program utama yaitu program pengembangan destinasi, program pengembangan pemasaran, dan program pengembangan kemitraan. Efektivitas implementasi strategi dapat dilihat dari tercapainya target dalam indikator yang telah ditetapkan. Faktor pendukung implementasi strategi meliputi ketersediaan anggaran, potensi pariwisata, ketersediaan sarana prasarana, peran serta masyarakat dan kondisi sosial-keamanan. Sedangkan faktor penghambatnya adalah sumber daya aparatur yang kurang memadai, serta kerjasama antar stakeholder yang belum sinergis.