Pelayanan Ekspor Impor Melalui Sistem Indonesia National Single Window (Insw) (Studi Pada Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean Tanjung Perak Surabaya)
| Main Author: | Aisha, Saras |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/117500/ |
Daftar Isi:
- Komitmen Indonesia terhadap kesepakatan di tingkat regional ASEAN dan upaya untuk meningkatkan kondisi kinerja pelayanan ekspor-impor saat ini mendorong Indonesia untuk menerapkan Indonesia National Single Window (INSW). INSW merupakan suatu sistem layanan publik yang terintegrasi, yang menyediakan fasilitas pengajuan, pertukaran dan pemrosesan informasi standar secara elektronik. Penulisan ini merupakan studi yang bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang pelaksanaaan sistem Indonesia National Single Window. Selain itu, juga faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan sistem Indonesia Single Window. Jenis Penulisan yang digunakan adalah jenis penulisan kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Berdasarkan hasil penulisan menunjukkan bahwa dalam pelaksanaan sistem Indonesia National Single Window terdapat target waktu yang sangat mendesak (untuk segera mengoperasikan Sistem NSW di Indonesia) dan adanya keterbatasan dari sumber daya (resources) yang dimiliki Tim Persiapan NSW RI, sehingga pelaksanaan sistem NSW di Indonesia dilakukan secara bertahap, dengan melakukan peluncuran pada setiap tahapan. Namun dengan adanya dukungan dari semua stakeholders yang terkait sistem INSW ini sudah berjalan dengan baik walaupun pada awalnya selalu melakukan perbaikan pada sistem yang dirasa masih menyulitkan para pengguna jasa. Karena mengubah pola dari manual pada sistem otomasi / elektronik tidak semudah itu, butuh adaptasi dan waktu. Selain itu jaringan/internet yang sering bermasalah yang mengakibatkan proses pelayanan terhambat. Saran yang diberikan dalam penulisan ini adalah: membentuk sistem jaringan yang kuat, sehingga meminimalisir terjadi gangguan sistem atau bisa membuat suatu jadwal input, dikarenakan banyaknya importir/PPJK menginput secara bersamaan yang mengakibatkan jaringan INSW itu trouble. Kemudian menggalakkan sosialisasi tentang prosedur dan mekanisme pelayanan sistem INSW kepada masyarakat, tidak hanya pada pihak-pihak yang berkaitan dengan KPPBC Tipe Madya Pabean Tanjung Perak tetapi juga kepada masyarakat luas.