Pengaruh Sikap Wajib Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi pada Wajib Pajak Orang Pribadi yang melakukan usaha dan terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara)

Main Author: Andayu, BingarViolitaDwi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/117388/1/051504634_-_Bingar_V.pdf
http://repository.ub.ac.id/117388/
Daftar Isi:
  • Pajak mempunyai peranan penting untuk melaksanakan pembangunan di Indonesia. Berdasarkan sistem perpajakan di Indonesia yaitu Self Assessment System, maka wajib pajak berperan penting dalam pelaksanaan perpajakan. Sikap wajib pajak sebagai faktor yang menentukan kepatuhan wajib pajak. Sikap wajib pajak dipengaruhi dengan beberapa faktor yaitu pengalaman wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban perpajakan, kualitas pelayanan petugas pajak dan media massa perpajakan. Kepatuhan wajib pajak dilihat dari pelaksanaan kewajiban perpajakannya. Meningkatnya kepatuhan wajib pajak dapat mengakibatkan meningkatnya penerimaan pajak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial pengalaman pelaksanaan kewajiban wajib pajak, kualitas pelayanan petugas pajak dan media massa terhadap kepatuhan wajib pajak. Jenis penelitian pada penelitian ini adalah penelitian explanatory research. Sampel penelitian yang digunakan adalah wajib pajak orang pribadi yang melakukan usaha dan terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, Hasil Uji Simultan diketahui bahwa besar nilai Fhitung sebesar 46,317 dan Ftabel sebesar 2,70 (Fhitung > Ftabel) dapat diartikan terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara pengalaman pribadi wajib pajak, pelayanan petugas pajak, dan media massa terhadap kepatuhan wajib pajak. Hasil Uji Parsial pada variabel pengalaman pribadi wajib pajak diketahui bahwa thitung lebih besar dari ttabel (5,421 > 1,66), pada variabel pelayanan petugas pajak diketahui bahwa thitung lebih besar dari ttabel (1.744 > 1,66) dan pada variabel media massa diketahui bahwa thitung lebih besar dari ttabel (1.704 > 1,66). Dapat diartikan terdapat pengaruh secara parsial antara pengalaman pribadi wajib pajak, pelayanan petugas pajak, dan media massa terhadap kepatuhan wajib pajak. Diharapkan pihak KPP Pratama Malang Utara dapat meningkatkan kualitas pelayanan petugas pajak dan sosialisasi media massa perpajakan sehingga dapat mempermudah wajib pajak dalam melaksanakan pelaksanaan kewajiban perpajakan. Selain itu diharapkan pemerintah memberikan panduan kepada wajib pajak untuk mempermudah melaksanakan kewajiban perpajakan.