Analisis Sistem Dan Prosedur Pengajuan Dan Realisasi Kredit Usaha Mikro Guna Meminimalisir Terjadinya Kredit Bermasalah (Studi Pada Pt. Bpr Nusumma Jatim Cabang Malang)
Main Author: | Setyasari, Hardyanti |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/117220/ |
Daftar Isi:
- Kredit mempunyai peran yang sangat penting bagi berkembangnya usaha di Indonesia, kredit harus disalurkan dengan prosedur yang benar agar dapat memberikan kontribusi dalam bidang pemberdayaan ekonomi rakyat, serta sebaliknya dapat memberikan keuntungan bagi pihak bank. Penghimpunan dana dilakukan melalui tabungan dan deposito, sedangkan penyaluran dana dilakukan melalui kredit. kredit yang disalurkan dapat bermasalah, kredit bermasalah dapat diketahui dengan menghitung NPL (Net Performing Loan). Bank Indonesia menetapkan rasio kredit bermasalah (NPL) adalah 5%, sedangkan pada PT BPR Nusumma Jatim Cabang Malang NPL berkisar < 3%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem dan prosedur pengajuan dan realisasi kredit usaha mikro guna meminimalisir kredit bermasalah. tujuan berikutnya adalah untuk mengetahui apakah sistem dan prosedur pengajuan dan realisasi kredit pada PT BPR Nusumma Jatim Cabang Malang dapat meminimalisir terjadinya kredit bermaslah. Jenis penelitian yang yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif dimaksudkan untuk mengangkat fakta, keadaan, variabel dan fenomena yang terjadi saat sekarang dan menyajikan apa adanya. Pendekatan kualitatif dilakukam dengan menyesuaikan data yang ada lalu mendeskripsikan serta member penafsiran untuk membuat gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta yang ada. Penerapan sistem pemberian Kredit Usaha Mikro pada PT BPR Nusumma Jatim Cabang Malang telah dilakukan dengan cukup baik. Fungsi yang terkait dengan pemberian kredit adalah yaitu fungsi kredit, fungsi akuntansi dan fungsi penagihan. PT BPR Nusumma Jatim Cabang Malang harus melakukan analisis yang pada calon debitur dalam mengajukan kreditnya, karena hal itu dapat mempengaruhi tingkat kredit bermasalah. PT BPR Nusumma Jatim Cabang Malang harus lebih memperthatikan Analisis yang dilakukan pada calon debitur. Bank harus mengetahui bagaimana karakter, kapasitas, modal, jaminan, serta kondisi dari calon debitur. Penilaian terhadap calon nasabah sebaiknya dilakukan dengan lebih selektif agar dapat lebih menekan atau meminimalisir terjadinya kredit bermasalah