Klasifikasi Jenis Kanker Berdasarkan Struktur Protein Menggunakan Algoritma Naïve Bayes
Main Author: | Wulandari, Tawang |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/11714/ |
ctrlnum |
11714 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/11714/</relation><title>Klasifikasi Jenis Kanker Berdasarkan Struktur Protein
Menggunakan Algoritma Naïve Bayes</title><creator>Wulandari, Tawang</creator><subject>001.012 Classification</subject><description>Kanker bermula ketika terdapat sel yang abnormal membelah dengan tidak
terkontrol. Kanker dapat terbentuk karena berubahnya suatu gen, Karena sifat
sel yang terus membelah tanpa henti yang seharusnya membentuk sel baru
untuk mengganti sel lama, sebaliknya membuat sel yang tidak normal terus
membelah dan terus tumbuh. Setiap tahun terdapat ribuan kasus baru kanker
yang menyerang warga Indonesia. Terlambatnya deteksi dini meyebabkan
banyak kasus kematian akibat kanker. Diprediksikan bahwa jumlah penderita
kanker 20 tahun mendatang akan mencapai 24 juta penderita.
Faktor pasti penyebab kanker belum diketahui secara pasti. Faktor eksternal
penyebab kanker antara lain genetik, karsinogen dan gaya hidup. Faktor
tersebut dapat merubah struktur DNA. Perubahan DNA tersebut merugikan
proses pembelahan sel dan menguntungkan proses mutasi. Pada proses mutasi
dapat menghasilkan gen p53, perubahan genetik tersebut paling umum
ditemukan pada kanker manusia. Dari permasalahan tersebut dibutuhkan sistem
untuk mengklasifikasikan jenis kanker yang diderita oleh pasien. Salah satu
metode yang digunakan adalah algoritma Naive Bayes. Naive Bayes merupakan
sebuah pengklasifikasian probabilitas sederhana yang mengaplikasikan Teorema
Bayes dengan asumsi ketidaktergantungan yang tinggi. Algoritma tersebut
diketahui telah banyak digunakan dalam bidang kedokteran. Algoritma ini
diterapkan pada hal-hal yang berhubungan dengan diagnosis medis. Diagnosis
dilakukan dengan cara melihat gejala-gejala yang berkaitan kemudian melihat
probabilitas kemungkinan dari penyakit.
Pada skripsi ini dilakukan pengujian dengan menggunakan beberapa dataset,
yaitu 320, 400, 480, 588 dan 848 dataset. Persentase data uji yang diambil dari
dataset adalah masing-masing 10% hingga 60%. Pengujian dilakukan untuk
mengetahui tingkat akurasi yang dipengaruhi persentase data uji dan jumlah
dataset struktur protein. Hasil akurasi yang didapatkan pada pengujian 588
dataset dengan persentase data uji 60% didapatkan akurasi tertinggi sebesar
79,17%.</description><date>2018-01-10</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Wulandari, Tawang (2018) Klasifikasi Jenis Kanker Berdasarkan Struktur Protein Menggunakan Algoritma Naïve Bayes. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FTIK/2018/38/051800819</relation><recordID>11714</recordID></dc>
|
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview |
author |
Wulandari, Tawang |
title |
Klasifikasi Jenis Kanker Berdasarkan Struktur Protein
Menggunakan Algoritma Naïve Bayes |
publishDate |
2018 |
topic |
001.012 Classification |
url |
http://repository.ub.ac.id/11714/ |
contents |
Kanker bermula ketika terdapat sel yang abnormal membelah dengan tidak
terkontrol. Kanker dapat terbentuk karena berubahnya suatu gen, Karena sifat
sel yang terus membelah tanpa henti yang seharusnya membentuk sel baru
untuk mengganti sel lama, sebaliknya membuat sel yang tidak normal terus
membelah dan terus tumbuh. Setiap tahun terdapat ribuan kasus baru kanker
yang menyerang warga Indonesia. Terlambatnya deteksi dini meyebabkan
banyak kasus kematian akibat kanker. Diprediksikan bahwa jumlah penderita
kanker 20 tahun mendatang akan mencapai 24 juta penderita.
Faktor pasti penyebab kanker belum diketahui secara pasti. Faktor eksternal
penyebab kanker antara lain genetik, karsinogen dan gaya hidup. Faktor
tersebut dapat merubah struktur DNA. Perubahan DNA tersebut merugikan
proses pembelahan sel dan menguntungkan proses mutasi. Pada proses mutasi
dapat menghasilkan gen p53, perubahan genetik tersebut paling umum
ditemukan pada kanker manusia. Dari permasalahan tersebut dibutuhkan sistem
untuk mengklasifikasikan jenis kanker yang diderita oleh pasien. Salah satu
metode yang digunakan adalah algoritma Naive Bayes. Naive Bayes merupakan
sebuah pengklasifikasian probabilitas sederhana yang mengaplikasikan Teorema
Bayes dengan asumsi ketidaktergantungan yang tinggi. Algoritma tersebut
diketahui telah banyak digunakan dalam bidang kedokteran. Algoritma ini
diterapkan pada hal-hal yang berhubungan dengan diagnosis medis. Diagnosis
dilakukan dengan cara melihat gejala-gejala yang berkaitan kemudian melihat
probabilitas kemungkinan dari penyakit.
Pada skripsi ini dilakukan pengujian dengan menggunakan beberapa dataset,
yaitu 320, 400, 480, 588 dan 848 dataset. Persentase data uji yang diambil dari
dataset adalah masing-masing 10% hingga 60%. Pengujian dilakukan untuk
mengetahui tingkat akurasi yang dipengaruhi persentase data uji dan jumlah
dataset struktur protein. Hasil akurasi yang didapatkan pada pengujian 588
dataset dengan persentase data uji 60% didapatkan akurasi tertinggi sebesar
79,17%. |
id |
IOS4666.11714 |
institution |
Universitas Brawijaya |
affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
institution_id |
30 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
library_id |
480 |
collection |
Repository Universitas Brawijaya |
repository_id |
4666 |
subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
city |
MALANG |
province |
JAWA TIMUR |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4666 |
first_indexed |
2018-07-10T05:58:43Z |
last_indexed |
2021-10-18T02:16:17Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1751453673665331200 |
score |
17.538404 |