Konstruksi Bongkar-Pasang (Knockdown)Rumah Jawa Di Desa Dero Kabupaten Ngawi
Main Author: | Pratiwi, Dian Suci |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/11711/ |
Daftar Isi:
- Rumah-rumah di Desa Dero didominasi oleh rumah Jawa yang masih menggunakan konstruksi knockdown. Namun rumah-rumah di Desa Dero mulai direnovasi oleh pemiliknya padahal konstruksi knockdown memiliki keunikan yaitu bersifat fleksibel dan sesuai dengan kondisi alam. Metode penelitian yaitu deskriptif-analitis. Rumah Jawa di Desa Dero didominasi dengan bentuk Rumah Jawa Kampung dan Limasan. Sambungan yang teridentifikasi ada sembilan jenis sambungan, yaitu sambungan melebar dengan perkuatan paku, sambungan lubang dengan pengisi, sambungan pelat kayu, sambungan engsel, sambungan takikan lurus, sambungan purus sudut, sambungan purus tertutup, sambungan purus terbuka dan sambungan T. Jenis rumah Jawa mempengaruhi proses pembongkaran dan pemasangan rumah sedangkan banyaknya titik sambungan dipengaruhi oleh besar grid rumah. Sambungan pada rumah Jawa di Desa Dero tidak permanen sehingga mempengaruhi fleksibilitas ruang dan sambungan itu sendiri. Fleksibilitas ruang terlihat pada dapat dirubahnya tipe A1 dapat dirubah ke tipe A2 atau A3 dan sebaliknya, namun tidak dapat merubah jenis rumahnya. Fleksibilitas sambungan mempengaruhi ketahanan rumah terhadap gempa dan kondisi tanah di Desa Dero yang sering bergeser. Kondisi geografis ini juga yang mebuat tidak adanya lantai permanen pada rumahnya.