Kualitas Pelayanan Pajak Daerah Dalam Perspektif Indeks Kepuasan Masyarakat (Studi Pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Mojokerto)

Main Author: Januarizal, Timmy
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/117092/1/SKRIPSI_TIMMY_JANUARIZAL1.pdf
http://repository.ub.ac.id/117092/
Daftar Isi:
  • Dinas Pendapatan Daerah adalah salah satu Dinas yang menyelanggarakan pelayanan publik untuk masyarakat. Sehingga perlunya dilakukan pengukuran tentang kualitas pelayanan pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Mojokerto, pengukuran kualitas pelayanan ini dimaksudkan untuk melihat sejauhmana kinerja aparatur pemerintah Kota Mojokerto dalam hal ini Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Mojokerto di dalam memberikan pelayanan kependudukan di Kota Mojokerto. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode penelitian deskriptif merupakan jenis penelitian yang berupaya mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap suatu fenomena maupun peristiwa yang sedang terjadi. Sehingga tema yang diangkat yaitu Analisis Kualitas Pelayanan Publik Terhadap Kepuasan Masyarakat Dibidang Pelayanan Pajak Daerah (Studi Pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Mojokerto). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Jumlah responden yang sudah disurvey dalam Kegiatan Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Mojokerto telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Kantor Pelayanan Instansi Pemerintah, untuk jumlah responden yang dipilih dengan dasar (“jumlah unsur +1) x 10 = (14 +1) x 10 = 150 responden. Hasil nilai indeks Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Mojokerto kemudian diklasifikasikan ke dalam empat interval. Dapat diartikan bahwa dari ke 14 unsur pelayanan yang dinilai, seluruhnya memberikan penilaian yang seimbang dan merata, tidak terdapat unsur pelayanan yang terlalu menonjol maupun yang sangat kurang.